Sukses

Ayah Kandung Rantai Putrinya di Kamar Sempit Gara-Gara Suka Bolos

Sang putri melaporkan kejadian perantaian oleh ayahnya ke polisi melalui pesan pendek.

Liputan6.com, Singkawang - Seorang remaja putri berinisial Ss (15) dirantai ayah kandungnya, Jan Ket Min, lantaran sering membolos. Siswa SMP itu juga dikabarkan sering menghirup lem. Khawatir anaknya bertambah nakal, sang ayah mengambil jalan pintas.

"Jat Ket Min memilih jalan pintas mengikat kaki putrinya dengan rantai di dalam kamar rumahnya ukuran 1,5 x 2 meter," kata Kapolres Singkawang AKBP Sandi Alfadien Mustofa, Selasa malam, 4 Oktober 2016.

Kejadian perantaian itu diketahui saat anggota polisi yang tengah piket di Mapolres Singkawang menerima informasi melalui pesan singkat. Pesan dari korban itu menyebutkan ia dirantai di dalam sebuah rumah lebih dari sebulan.

Selanjutnya, polisi yang sudah menerima penjelasan alamat tempat tinggal korban langsung bergerak ke lokasi. Saat dicek, polisi mendapati seorang anak perempuan bernama Ss (15 tahun), sedang dalam kondisi terikat rantai dalam kamar ukuran 1.5 x 2 meter.

"Kemudian yang bersangkutan dibawa ke Mapolres Singkawang bersama paman korban untuk dimintai keterangannya," ucap Sandi.

Kini korban diamankan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak di Mapolres Singkawang. Sementara, polisi memanggil orangtua korban untuk datang.

"Memeriksa saksi-saksi yang mengetahui duduk permasalahan yang sebenarnya. Memeriksa kesehatan korban dan mengkordinasikan dengan instansi terkait," imbuh Sandi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini