Sukses

Jumlah Golput Pilkada DKI 2017 Turun, Apa Sebabnya?

Dibanding Pilkada DKI 2012 di mana angka golput mencapai 32 persen, angka golput Pilkada DKI kali ini menurun sekitar 10 persen.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuntaskan real count Pilkada DKI Jakarta 2017. Sebanyak 5.563.418 atau 77,1 persen dari total pemilih 7.218.272 orang menggunakan hak suaranya. Sisanya, 1.654.854 pemilih atau sekitar 22,9 persen tidak menggunakan hak pilihnya alias golput.

Angka golput Pilkada DKI kali ini turun sekitar 10 persen dibanding Pilkada DKI 2012, di mana angka golput mencapai 32 persen.

Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno menyatakan, turunnya angka golput disebabkan sejumlah hal. Pertama, meningkatnya kesadaran masyarakat untuk turut menentukan calon pemimpin mereka ke depan.

Kedua, kata dia, figur calon yang ada juga bisa menjadi pemicu orang ke TPS menggunakan hak suaranya.

"Bisa jadi calon yang ada saat ini lebih menarik. Lebih atraktif sehingga masyarakat terdorong untuk berpartisipasi," ujar Sumarno saat dihubungi Liputan6.com, Jakarta, Sabtu (18/2/2017).

Tak hanya itu, kata dia, sosialisasi intensif dari KPU menjadi salah satu variabel golput bisa turun.

"Selain itu secara tidak langsung para calon juga turut melakukan sosialisasi dengan program-program yang diusungnya," kata Sumarno.

Meski golput turun, angka itu belum memenuhi target. DKI, sebagaimana lembaga penyelenggara pilkada daerah lainnya, menargetkan partipasi pemilih 77,5 persen atau golput 22,5 persen.

"Masih ada selisih nol koma sekian dari yang ditargetkan," kata Sumarno.

Sementara itu, KPU telah menuntaskan real count Pilkada DKI Jakarta. Hasilnya Pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) meraih suara teratas dengan 2.357.637 suara atau 42,96 persen.

Pada urutan kedua, pasangan Anies-Sandi di urutan kedua dengan 2.193.636 suara atau 39,97 persen. Urutan terakhir, pasangan Agus-Sylvi meraih 936.609 suara atau 17,07 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini