Laporan Liputan6.com dari Kyoto: Daihatsu Bicara Peluang Produksi Lokal Rocky Hybrid

Daihatsu Ungkap Alasan Rocky Hybrid Pakai Sistem Series Hibrida (Arief A/Liputan6.com)... Selengkapnya

Liputan6.com, Kyoto - Daihatsu Rocky Hybrid menjadi kendaraan listrik pertama yang dijual PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk pasar Indonesia. Namun, model ramah lingkungan ini belum berstatus rakitan lokal, alias masih diimpor utuh (CBU) dari Jepang.

Bicara peluang Daihatsu Rocky Hybrid bisa diproduksi secara lokal, pihak ADM belum memberikan informasi lebih detail. Namun, kemungkinan besar untuk Daihatsu Rocky Hybrid bisa diproduksi di Tanah Air, memang cukup ebsar.

"Kita pikirkan (untuk produksi lokal Daihatsu Rocky Hybrid). Sebenarnya, kalau bicara produksi kan berhubungan dengan supply chain, itu pertama. Lalu, apakah kita siap semua dengan komponen, dan juga jaminan di aftersales," jelas Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT ADM, saat ditemui di Kyoto, Jepang, belum lama ini.

Lanjut Sri Agung, dengan melihat berbagai aspek tersebut, sejatinya Indonesia tidak ada masalah yang signifikan. Artinya, produksi lokal Daihatsu Rocky Hybrid ini, memang hanya berbicara waktu saja.

"Enggak ada yang signifikan (masalah), kita need sometimes saja gitu," tegas Sri Agung.

Sementara itu, berbicara kemampuan pabrik ADM untuk memproduksi kendaraan listrik, memang sejatinya saat ini fasilitas produksi modern di Karawang Assembly Plant 2 (KAP2), telah dirancang dengan konsep Innovative, Simple, Slim, Compact (ISSC).

Fasilitas ini disebut sudah siap memproduksi kendaraan elektrifikasi berkat tingkat otomasi tinggi dan efisiensi proses yang mencapai 98 persen di lini body.

"Kita sudah siapkan pabriknya. Tinggal waktu yang tepat dan kesiapan ekosistemnya," tukas Sri Agung.

2 dari 2 halaman

Spesifikasi Daihatsu Rocky Hybrid

Seperti diketahui, Daihatsu Rocky Hybrid yang dipasarkan di Indonesia, memang masih didatangkan secara impor utuh alias CBU dari Jepang.

Secara performa, Rocky Hybrid dibekali mesin 1.2 liter yang dipadukan dengan transmisi khusus hybrid transaxle, menghasilkan tenaga maksimum 106 PS dan torsi motor listrik 170 Nm.

Mobil ini mampu melaju dari 0–100 km/jam hanya dalam 10,36 detik. Efisiensi bahan bakarnya mencapai 28 km/l (WLTC) atau 34,8 km/l (JC08 Jepang), dengan emisi hanya 83 g CO₂/km.

Daihatsu juga membekali Rocky Hybrid dengan baterai lithium-ion berkapasitas 0,74 kWh untuk menggerakkan motor listrik, setara dengan kapasitas pada SUV hybrid medium.