LCGC dan Mobil Listrik Diprediksi Masih Jadi Primadona di 2024

Liputan6.com, Jakarta - Pasar otomotif Indonesia pada 2024 diyakini bakal semakin menarik. Terlebih, banyak pabrikan baru yang akan mencoba peruntungannya di Tanah Air pada tahun ini, dengan menghadirkan banyak pilihan model baru untuk konsumen.

Dijelaskan Pengamat Otomotif LPEM Universitas Indonesia, Riyanto menilai, model jenis low cost green car (LCGC) dan juga kendaraan listrik akan tetap menjadi pilihan masyarakat pada 2024.

"Mobil LCGC masih diminati, terutama untuk pemilik mobil pertama dengan dana tidak besar. Mobil segmen ini menyasar kalangan muda dan keluarga muda," ujar Riyanto, disitat dari Antara, Rabu (31/1/2024).

Lanjutnya, di tengah tantangan ketidakpastian ekonomi baik nasional maupun global, sektor otomotif masih dapat bernapas lega menyusul tren konsumsi masyarakat terhadap kendaraan yang masih cukup besar.

Selain karena tren baru, kendaraan juga masih dianggap sebagai penunjang utama mobilitas di Tanah Air.

"Tren penjualan kendaraan yang positif tersebut salah satunya disebabkan karena masyarakat melihat kendaraan masih sebagai sebuah kebutuhan penunjang aktivitas sehari-hari. Kelompok dengan ekonomi mampu akan tetap membeli mobil baru," tambahnya.

Selain itu, berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), mobil segmen LCGC menempati posisi kedua dan ketiga sebagai mobil terlaris pada 2023.

Adapun lima mobil LCGC terlaris pada tahun 2023 kemarin antara lain Daihatsu Sigra, Honda Brio, Toyota Calya, Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla.

Sementara itu, opsi kendaraan ramah lingkungan berbasis listrik pun diprediksi akan semakin diminati oleh masyarakat pada tahun ini.

"Sekarang kan sudah banyak produsen mobil listrik yang masuk di pasar Indonesia dan ada juga yang akan membangun fasilitasnya di sini. Menurut saya hal itu akan membuat harganya bisa jadi lebih terjangkau," tegasnya.