Sukses

Empat Tahun Perjalanan Wuling Cortez di Indonesia

Tak terasa, empat tahun sudah Wuling Cortez menjalani karirnya di industri otomotif Indonesia. Ada banyak hal yang dilalui oleh MPV andalan Wuling Motors itu dalam perjalannya.

Liputan6.com, Jakarta - Tak terasa, empat tahun sudah Wuling Cortez menjalani karirnya di industri otomotif Indonesia. Ada banyak hal yang dilalui oleh MPV andalan Wuling Motors itu dalam perjalannya.

Sedikit flashback, Wuling Cortez pertama kali diperkenalkan di Tanah Air pada 18 Desember 2017. Saat itu nama Cortez diumumkan sebagai MPV kedua Wuling Motors setelah Confero dalam acara Media First Impression & Year End Gathering yang berlangsung di kawasan Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Peluncuran Wuling Cortez baru dilakukan pada 8 Februari 2018 di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta. MPV yang digadang-gadang sebagai penantang Kijang Innova itu hadir dengan harga yang mengejutkan, yakni Rp 217 juta hingga Rp 290 juta.

Saat itu Cortez mengusung mesin 1.800cc dengan transmisi i-AMT atau manual 6-percepatan dan ditawarkan dalam dua tipe yakni C dan L.

Dua bulan berselang, Wuling memperkenalkan Cortez dengan kapasitas mesin lebih kecil, yaitu 1,5 liter. Peluncuran dilakukan di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 pada 19 April 2018.

Saat itu, Wuling Cortez 1,5 liter dibanderol Rp 193,8 juta untuk tipe S. Sedangkan tipe C, harganya mencapai Rp 203,8 juta. Harganya lebih bersahabat dibanding model mesin 1.8 liter.

Menyoal performa, Cortez 1,8 liter memiliki tenaga 129 Tk pada 5.600 rpm, dan torsi maksimum sebesar 174 Nm pada 3.600 sampai 4.600 rpm. Sedangkan mesin 1,5 liter mampu menghasilkan daya 110 Tk dan torsi 147 Nm.

Setahun kemudian, Wuling kembali menghadirkan model penyegaran untuk Cortez. Saat IIMS 2019 Wuling meluncurkan Wuling Cortez CT.

Model anyar ini merupakan penyempurnaan dari Cortez sebelumnya, dimana model ini mengusung mesin 1,5 turbo dengan pilihan transmisi CVT atau manual enam percepatan.

Mesin 1,5 turbo milik Wuling Cortez CT dapat menghasilkan tenaga sebesar 140 Tk dan torsi 250 Nm. Tenaga dari mesin disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT dengan simulasi transmisi 8-percepatan. Kombinasi ini merupakan powertrain yang disematkan pada Wuling Almaz.

Beberapa waktu kemudian, tepatnya pada 21 Juli 2020, pilihan MPV Wuling di Indonesia semakin luas dengan kehadiran Cortez CT Type S.

Model ini menemani tipe C dan L yang sudah lebih dulu lahir. Uniknya, tipe ini hadir sebagai varian paling bawah.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Memenuhi Permintaan Pasar

Danang Wiratmoko selaku Product Planning Wuling Motors saat itu menyebutkan, model ini dihadirkan untuk memenuhi permintaan pasar di bawah model sebelumnya, atau pada rentang harga di bawah Rp 250 jutaan.

"Bisa dilihat, harganya lebih terjangkau. Memang ada penyesuaian fitur dari tipe sebelumnya," jelas Danang saat On-Site Review Wuling Cortez CT Type S di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (21/7/2020).

Seiring berjalannya waktu, Wuling pun memutuskan untuk tidak lagi meniagakan Cortez 1.8 dan memilih fokus menjual Cortez CT yang bermesin 1.5 turbo.

Mesin ini memiliki konfigurasi 1.5 liter turbocharged 4 silinder segaris DOHC DVVT yang sanggup menyemburkan daya 140 Tk dengan torsi 250 Nm. jantung mekanis tersebut dikawinkan dengan transmisi CVT atau manual 6 percepatan.

Danang menyebut, pihaknya lebih memilih memasarkan varian 1.500cc turbo karena dianggap menjadi pilihan mesin yang lebih tepat. Dipadukan dengan transmisi CVT, mobil ini lebih memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen di Indonesia.

"Dibanding mesin generasi sebelumnya (1.8 liter), mesin 1.5 liter turbo memiliki kelebihan, seperti performa yang lebih baik dan pajaknya yang tidak lebih besar," jelasnya.

"Selain itu, ketika kami meluncurkan Wuling Almaz, kami sudah menggunakan mesin 1,5 L turbo. Jadi, penggunaan mesin yang sama di dua model akan berpengaruh di harga dan memudahkan dalam segi hal perawatan dan spare part," tambah Danang.

Untuk diketahui, Wuling Cortez CT tersedia dalam dua pilihan konfigurasi tempat duduk, yakni 8 seats dan 7 seats (captain seat).

 

3 dari 4 halaman

Fitur-Fitur

Cortez CT mengadopsi juga berbagai fitur keselamatan terkini. Beberapa fitur itu di antaranya rem cakram pada roda depan dan belakang, Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD), serta Brake Assist (BA).

Selain itu, terdapat pula Seatbelt hingga baris ketiga, All Seats Safety Belt Indicator, ISOFIX, Auto door lock by speed, Dual SRS Airbag, hingga Side Airbags.

Untuk membantu kenyamanan saat parkir terdapat fitur Rear Parking Camera, 4-points Rear Parking Sensor, dan 2-Point Front Parking Sensor.

Mobil ini juga dilengkapi Traction Control System (TCS), Hill Hold Control (HHC), Electronic Stability Control (ESC) Automatic Vehicle Holding (AVH), Emergency Stop Signal (ESS), Tire Presure Monitoring System (TPMS), dan Fatigue Driving Warning.

Perlu diketahui, fitur-fitur tersebut tidak tersedia di seluruh tipe melainkan disesuaikan dengan tipe-tipe yang ditawarkan. Semakin tinggi harganya, tentu fitur yang disuguhkan semakin lengkap.

Berdasarkan situs resmi Wuling, harga Cortez CT dimulai dari Rp 217,5 juta hingga Rp 290,65 juta. Banderol tersebut berstatus On the Road Jakarta dengan subsidi PPNBM dari Wuling sebesar 100 persen untuk VIN 2021.

Sementara subsidi PPnBM dari Wuling sebesar 50 persen berlaku untuk VIN 2022, tentunya dengan syarat dan ketentuan berlaku.

4 dari 4 halaman

Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini