Sukses

Detik-Detik Kecelakaan Mobil Berkecepatan 160 Km/jam yang Terekam Kamera

Kemarahan saat berkendara di jalan tidak pernah mengarah pada hal baik. Tak sedikit pengemudi memilih untuk melampiaskan kekesalan mereka di belakang kemudi yang bikin dirinya dan pengendara lain dalam bahaya besar. Ujungnya kecelakaan.

Liputan6.com, Jakarta Kemarahan saat berkendara di jalan tidak pernah mengarah pada hal baik. Tak sedikit pengemudi memilih untuk melampiaskan kekesalan mereka di belakang kemudi yang bikin dirinya dan pengendara lain dalam bahaya besar. Ujungnya kecelakaan.

Salah satu contoh kecelakaan terekam dashcam polisi di jalan tol M4, Inggris. Dalam video terlihat jelas dua pengemudi berulang kali saling mendahului dan berpacu dengan kecepatan tinggi seperti sedang adu balap.

Seperti dilansir Carscoops, Minggu (14/4/2019), kedua mobil tercatat mencapai kecepatan lebih dari 100 mph (160 km per jam).

Perilaku sembrono tersebut akhirnya menyebabkan salah satu pengemudi kehilangan kendali sehingga terjadi kecelakaan. Mobilnya menabrak pembatas jalan dengan keras hingga berguling beberapa kali sebelum kendaraan benar-benar berhenti.

Beruntung, pengemudi dalam mobil berhasil selamat dari kecelakaan tanpa terluka. Meski demikian, pria bernama Wayne Sebury (59) harus menerima hukuman dan didiskualifikasi dari mengemudi selama 12 bulan serta melakukan 150 jam kerja tanpa dibayar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Selanjutnya

Tak hanya itu, pengemudi lain yang menjadi penyebab terjadinya kecelakaan, Paul Carpenter (44) dijatuhi hukuman enam bulan penjara dan didiskualifikasi dari mengemudi selama 18 bulan.

Walaupun kedua pengemudi awalnya membantah melakukan kesalahan, rekaman pada mobil menjadi bukti yang kuat. Keduanya mendapat hukuman pada 11 April 2019, di Pengadilan Cardiff Crown.

“Kejadian ini adalah kasus klasik kemarahan di jalan, di mana kedua pengemudi telah mengemudi dengan berbahaya dan kecepatan tinggi. Sangat beruntung bahwa tidak ada orang yang terbunuh atau terluka parah,” kata kepala polisi, Kathryn Matthews.

3 dari 3 halaman

Saksikan Videonya di Bawah Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini