Sukses

Donald Trump Menyerang, Ford Tetap pada Pendiriannya

CEO Ford Motor Co, Mark Fields, membela diri terhadap kritikan yang dilontarkan kandidat presiden AS Donald Trump terkait investasi.

Liputan6.com, New York - CEO Ford Motor Co, Mark Fields, membela diri terhadap kritikan yang dilontarkan kandidat presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump, terkait investasi.

Menurutnya, sebagaimana dilaporkan Reuters, Ford telah meningkatkan investasi di Amerika Serikat (AS). Ia juga mengatakan bahwa Ford akan tetap melanjutkan investasi luar negeri jika memang masuk akal dan menguntungkan.

"Kami adalah perusahaan multinasional, global. Kami akan berinvestasi untuk menjaga perusahaan tetap kompetitif, dan melakukan hal yang masuk akal untuk bisnis," ujar Fields, dalam acara New York International Auto Show.

Sejak Juni lalu, Trump terus-menerus menyerang Ford. Trump menuntut agar perusahaan yang berbasis di Detroit itu membatalkan ekspansinya ke Meksiko.

Trump juga mengancam akan memberlakukan tarif bea masuk 35 persen khusus untuk Ford Meksiko jika ia terpilih. Meski tidak jelas bagaimana ia akan melakukan itu tengah adanya North American Free Trade Agreement.

Menurut Trump, apa yang dilakukan Ford dengan membuka investasi di Meksiko adalah usaha untuk meninggalkan AS. Padahal, Fields telah memastikan bahwa ia tidak akan menutup satu pabrik pun di negara asalnya.

Untuk diketahui, sejak 2011 lalu, Ford telah menginvestasikan lebih dari US$ 10 miliar di AS, serta mempekerjakan lebih dari 25 ribu orang. Dalam empat tahun ke depan, mereka berencana akan berinvestasi sebanyak US$ 9 miliar lagi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini