Sukses

BNP2TKI: Iming-iming Rekrutmen TKI Ilegal Berbahaya

"Iming-iming dari rekrutment itu berbahaya. Terselubung," ujar Jumhur.

Berbagaai upaya telah dilakukan oleh Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja (BNP2TKI) untuk memberantas pengerah jasa tenaga kerja Indonesia (PJTKI) ilegal. Namun, PJTKI ilegal tetap saja marak dan terus mengirimkan TKI ke luar negeri.

Menurut Ketua Ketua BNP2TKI Jumhur Hidayat, PJTKI diminati para calon TKI karena iming-iming yang sangat manis. "Iming-iming dari rekrutment itu berbahaya. Terselubung," ujar Jumhur setelah penggerebekan penampungan TKI ilegal di Jalan K No 5 A, Asem Baris, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2013).

Namun, ia menegaskan, BNP2TKI telah melakukan kegiatan penggerebekan berulangkali. Ia memastikan akan terus menjalankan aksi penjegalan terhadap penyalur tenaga kerja tidak resmi hingga tuntas. "Kegiatan ini sudah sering kita lakukan. Dan akan kita lakukan terus," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, penggerebakan di Jalan K No 5A, Asem Baris, Tebet, Jakarta Selatan ini berhasil mengamankan 41 tenaga kerja wanita yang akan diberangkatkan ke Abu Dhabi. 1 pengelola ditangkap. Sementara, 41 calon tenaga kerja wanita diamankan. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.