Sukses

Pramono Minta Maaf, Pakai Mobil Dinas Lanjut ke DPR Saat ASN Wajib Naik Transportasi Umum

Namun Pramono berjanji, usai kegiatannya di DPR selesai, dia akan pulang dengan kembali menggunakan transportasi umum.

Diperbarui 30 Apr 2025, 10:51 WIB Diterbitkan 30 Apr 2025, 10:51 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur Pramono Anung mengawali harinya dengan menggunakan transportasi umum, TransJakarta untuk berangkat kerja di kegiatan pertamanya di kawasan Matraman. Namun dikarenakan waktunya mepet untuk menghadiri rapat bersama Komisi II DPR RI, maka dari kawasan Matraman dia pun meminta izin agar melanjutkannya dengan mobil dinas.

"Dari tempat ini (Matraman) saya ke DPR, saya enggak bisa kalau enggak naik kendaraan pribadi, mobil dinas. Karena pasti saya akan terlambat dan lebih takut lagi kalau di DPR terlambat, itu kan enggak mudah," kata Pramono sebelum meninggalkan agenda pertamanya di kawasan Matraman, Rabu (30/4/2025).

"Maka dengan segala hormat setelah ini saya akan naik kendaraan pribadi, kendaraan dinas," imbuh Pramono.

Namun Pramono berjanji, usai kegiatannya di DPR selesai, dia akan pulang dengan kembali menggunakan transportasi umum.

"Setelah selesai DPR, saya pulang ke rumah, saya akan menggunakan transportasi umum kembali. Ini adalah bagian dari bagaimana kita konsekuen untuk mengatur itu," ungkap Pramono.

Seperti diketahui, berdasarkan aturan baru yang dituangkan dalam instruksi gubernur, maka setiap hari Rabu semua ASN Balai Kota diwajibkan menggunakan transportasi publik. Mereka pun diminta untuk berfoto dan berselfie lali dikirim kepada dirimya melalui sosial media.

"Karena apapun dalam kehidupan itu yang paling utama contoh itu adalah diri sendiri. Saya sebagai gubernur misalnya saya menginstruksikan untuk ASN menggunakan transportasi umum," ujar Pramono.

Pramono yakin, kalau para seluruh pegawainya di Jakarta bisa konsisten menggunakan transportasi umum maka dampaknya secara perlahan bakal mengurangi kemacetan, gas emisi, dan sebagainya. 

Sebab, total pegawai yang bekerja untuk Pemprov Jakarta total berjumlah mencapai lebih dari 65 ribu orang, dengan 45 ribu di antaranya berstatus aparatur sipil negara (ASN) dan sisanya adalah PPPK.

2 dari 3 halaman

Pramono Bekerja Naik Transjakarta

Sebelumnya, Pramono menggunakan transportasi umum dari rumah dinasnya di kawasan Taman Surapati, Jakarta Pusat menuju kawasan Matraman di Jakarta Timur.

Pantauan di lokasi, Pramono berangkat dari rumahnya sekira pukul 07.45 WIB menuju halte bus di Taman Surapati. Nantinya Pramono akan menaiki Bus TransJakarta dan Transit di Halte Carolus sebelum mencapai titik tujuan.

"Saya ini jujur menggunakan transportasi publik tidak sering, tapi dengan aturan ini maka akan rutinkan," kata Pramono sambil sambil menunggu kedatangan bus di Halte Taman Surapati Jakarta, Rabu (30/4/2025).

Pramono menunggu bus bernomor 4C yang akan mengantarkannya ke halte transit. Saat bus tiba, tampak bus ditumpanginya tidak padat, sebab trayek yang dilewati bukanlah rute ramai. 

Di dalam bus, Pramono tampak menyapa sejumlah penumpang dan melayani ajakan penumpang untuk berfoto.  "Boleh dong foto," kata Pramono.

"Sering naik TransJakarta pak? Gimana nyaman?," tanya Pramono ke penumpang.

Di dalam bus, Pramono juga tampak membaca berkas pekerjaan yang akan dijalankannya hari ini. Didampingi stafnya, Pramono tampak sesekali berdiskusi.

Sesampainya di halte transit, Pramono berpindah bus nomor 5M yang mengantarkannya sampai ke Halte Matraman di dekat lokasi pertamanya, yakni  Hotel Balairung.

Saat turun, Pramono tiba sekira pukul 08.30 WIB, dia mengaku merasakan pengalaman berkendara yang nyaman dengan menggunakan transportasi publik. Dia berharap hal itu dapat diikuti semua pegawainya di Balai Kota Jakarta.

"Berikan contoh nyata kepada masarakat dalam mendukung kebijakan pengurangan polusi dan pembangunan berkelanjutan, serta mewujudkan tata kelola pemerintahan yang peduli lingkungan dan mendukung mobilitas hijau," Pramono menandasi.

3 dari 3 halaman

Infografis