Sukses

Endus Kecurangan Pilkada Bali, PDIP Minta Kader Tenang

"Bila bukti-bukti dan fakta itu sudah memenuhi aturan hukum, kami segera laporkan temuan kasus itu ke Panwaslu untuk ditindaklanjuti," kata Hasto.

Hasil rekapitulasi Pilkada Bali belum diumumkan KPU. Hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei menyebutkan pasangan nomor urut 1, Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan (Pas) yang diusung PDIP diprediksi menang tipis dari pesaingnya cagub petahana I Made Mangku Pastika-Sudikterta.

Namun, Pilkada Bali 2013-2018 ini disinyalir dicederai kecurangan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Karangasem, Tabanan dan Buleleng.

Menanggapi hal itu, Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengimbau para kader dan simpatisan untuk tetap tenang dan menunggu hasil pengumuman KPU Bali.

"Kami minta kader dan simpatisan bersikap tenang sambil menunggu pengumuman hasil rekapitulasi KPU Bali," kata Hasto di Denpasar, Bali, Selasa (21/5/2013).

Ia menjelaskan, tim pemenangan Pas sedang mengamankan rekapitulasi hasil Pilkada Bali mulai dari desa, kelurahan hingga tingkat kabupaten dan kota yang dilaksanakan sejak hari pencoblosan pada 15 Mei lalu.

"Memang ada beberapa dugaan tak beres saat pencoblosan di sejumlah TPS di tiga kabupaten, yaitu Kabupaten Karangasem, Tabanan dan Buleleng. Itu sedang kami cari fakta-fakta pendukungnya dan meminta keterangan para saksi-saksi TPS dari PDIP," jelas Hasto.

Ia menambahkan pihaknya selalu mengikuti proses tahapan pilkada itu dan dan mengumpulkan bukti-bukti yang kecurangan saat pencoblosan.

"Bila bukti-bukti dan fakta itu sudah memenuhi aturan hukum, maka kami segera melaporkan temuan kasus tersebut ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Bali agar segera dilakukan tindak lanjut," tukas Hasto.

Ia juga meminta kepada penyelenggara Pilkada dan Panwaslu Bali bersikap adil, sehingga tidak merugikan cagub dan cawagub yang diusung partai berlambang banteng moncong putih itu.

Pilkada Bali diikuti 2 pasangan calon yakni Puspayoga-Sukrawan (Pas) dan Pastika-Sudikterta. Cagub Petahana Pastika yang dulu diusung PDIP, kini diusung 8 partai politik. Yakni Golkar, Demokrat, Hanura, Gerindra, PNBK, Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), dan Partai Amanat Nasional (PAN). Sedangkan Puspayoga yang menjabat Wakil Gubernur Bali hanya diusung 1 partai, PDIP. (Ant/Adi/*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.