Sukses

Polisi Tangkap Penyedia Narkoba untuk Virgoun

Polisi menangkap penyedia narkoba jenis sabu untuk musisi Virgoun Tambunan Putra. Kini, total ada tiga tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkotika tersebut yang menjerat vokalis band Last Child itu.

Liputan6.com, Jakarta Polisi menangkap penyedia narkoba jenis sabu untuk musisi Virgoun Tambunan Putra. Kini, total ada tiga tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkotika tersebut yang menjerat vokalis band Last Child itu.

"Saat ini penyidik Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat telah berhasil mengamankan satu orang atas nama B atau BGS yang menjadi penyedia narkotika jenis sabu yang diberikan kepada V," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes M Syahduddi di Polres Jakarta Barat, Senin (24/6/2024).

Syahduddi menyebut, penyidik telah melakukan gelar perkara untuk menetapkan Virgoun, teman wanita inisial PA sebagai tersangka. Pihaknya juga tengah berkoordinasi dengan Badan Narkotika Provinsi DKI Jakarta untuk melakukan asesmen terhadap para tersangka.

"Ada tiga orang yang kami tetapkan sebagai tersangka, yaitu V dan juga PA teman wanitanya, dan juga B atau BGS yang menjadi penyedia narkotika yang diberikan kepada saudara V," jelas dia.

Kepolisian menyebutkan bahwa musisi Virgoun mulai komunikatif saat diperiksa setelah sebelumnya sempat ketakutan ketika penangkapan.

"Enggak (stres), sekarang sudah tenang. Awalnya memang orang (Virgoun) juga takut ya, sekarang sudah tenang, sekarang komunikatiflah," kata Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Indrawienny Panjiyoga seperti dilansir Antara.

Selain itu, Panjiyoga juga memastikan bahwa Virgoun dan teman perempuannya yang berinisial PA berada dalam keadaan sehat usai diperiksa di Polres Metro Jakarta Barat.

"Sampai saat ini kondisi kesehatan dari Saudara VTP dan Saudari PA dengan kondisi sehat, di mana kemarin juga sudah kami lakukan tes kesehatan terhadap kedua orang tersebut," kata Panjiyoga.

Adapun pada tes urine yang kedua kalinya dalam proses pemeriksaan kesehatan tersebut, Virgoun dan PA tetap terbukti positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.

"Dan kedua orang tersebut dinyatakan sehat dan hasil tes urinenya dinyatakan positif menggunakan narkotika jenis sabu," kata Panjiyoga.

2 dari 3 halaman

Polisi Buru Pemasok Narkoba ke Virgoun

Pihaknya telah mengantongi identitas pemasok narkoba jenis sabu kepada musisi Virgoun Tambunan Putra (VTP) dan seorang wanita berinisial PA.

"Kami sudah mengantongi identitas yang memberikan narkotika jenis sabu ke Saudara VTP dan Saudari PA," kata Panjiyoga.

Hingga kini, Kepolisian masih memburu pemasok narkotika kepada Virgoun dan PA tersebut.

"Saat ini kami sedang melakukan pengejaran. Kami mohon doanya agar orang tersebut dapat kami amankan dan kami bisa mengembangkan kasus ini," kata Panjiyoga.

Virgoun dan PA ditangkap di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, pada Kamis (20/6) sekitar pukul 01.00 WIB di indekos milik VTP dengan barang bukti berupa satu klip sabu dan sebuah alat hisap.

 

3 dari 3 halaman

Virgoun Ditangkap Bersama Wanita Cantik Berambut Pirang

Virgoun diamankan di sebuah rumah kos di Ampera Avenue Residence, Jakarta Selatan. Ketika diamankan, ada seorang wanita bersama Virgoun. Diketahui, wanita itu berinisial PA.

Dari rekaman video berdurasi 1.58 detik memperlihatkan anggota polisi dengan setelan preman telah mengamankan Virgoun lalu digiring ke sebuah kamar apartemen nomor A-06.

Di dalamnya banyak pakaian milik vokalis band Last Child itu, lengkap dengan sepatunya.

Tak lama kemudian, ada salah seorang wanita memakai hoodie hijau dan berambut pirang berdiri di dekat Virgoun melihat kedatangan anggota polisi.

Setelah itu, salah seorang polisi mengenakan kaus putih menunjukkan secarik kertas dari map hijau yang berisi surat penangkapan terhadap penyanyi Virgoun.

Keduanya lantas langsung duduk sambil menundukkan kepala sambil mendengarkan surat yang dibacakan oleh anggota kepolisian maksud dan tujuannya. Mereka kooperatif dan tanpa ada perlawanan.

Usai surat penangkapan dibacakan, mantan suami artis cantik Inara Rusli itu langsung menujukkan barang haramnya. Di antaranya ada sebuah botol, korek api, serta sebuah kotak hitam yang berisi sabu terbungkus dalam plastik klip kecil.