Sukses

Jokowi Ajak ASEAN Dorong Dialog Nasional untuk Selesaikan Krisis Politik Myanmar

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak pemimpin negara ASEAN untuk mendorong dialog nasional yang inklusif guna menyelesaikan krisis politik di Myanmar.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak pemimpin negara ASEAN untuk mendorong dialog nasional yang inklusif guna menyelesaikan krisis politik di Myanmar. Jokowi menyampaikan Indonesia telah melakukan engagement secara sangat intensif, yakni lebih dari 145 engagement dengan 70 stakeholders selama 9 bulan.

Menurut dia, sudah mulai muncul kepercayaan antara satu stakeholders dengan yang lain. Kecuali, kata Jokowi, dengan Junta Militer.

"Inilah saatnya ASEAN terus mendorong dilakukannya inclusive national dialog sebagai kunci penyelesaian krisis politik yang Myanmar-owned dan Myanmer-led," kata Jokowi saat membuka Sesi Retreat KTT ke-43 ASEAN di Jakarta, Selasa (5/9/2023).

Dia menyampaikan bahwa five point consensus merupakan upaya kolektif ASEAN sebagai keluarga untuk membantu menyelesaikan konflik Myanmar.

Jokowi menekankan five point consensus yang disepakati para pemimpin ASEAN di Jakarta pada 24 April 2021, akan tetap menjadi pedoman utama ASEAN.

Di sisi lain, dia menuturkan bahwa bantuan kemanusiaan ASEAN masih terus dilakukan melalui AHA Center. Namun, proses yang dilakukan memang masih sangat panjang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jokowi Minta Pemimpin ASEAN Cari Solusi Bersama

Untuk itu, Jokowi mengajak pemimpin negara anggota ASEAN mengevaluasi untuk mencari solusi bersama. Dia menilai perlu ada upaya yang luar biasa untuk menerapkan five point consensus.

"Oleh sebab itu, demi kepentingan keluarga ASEAN kita harus berani mengevaluasi diri membahas permasalahan secara terbuka dan mencari solusi bersama. Kita butuh upaya yang lebih taktis dan extraordinary untuk mengimplementasikan 5 point consensus," tutur Jokowi.

Sementara terkait kerja sama Indo-Pasific, Jokowi menuturkan ASEAN Indo-Pasific Forum telah menarik banyak minat kalangan pemerintah maupun swasta.

"Saya harap keberlangsungan implementasi ini dapat terus kita jaga," ucap Jokowi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.