Sukses

Sekda DKI Jakarta soal Formula E Digelar Malam: Lampunya Lebih Boros

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengaku setuju dengan usulan penyelenggaraan Formula E 2024 dengan konsep night race atau diadakan di malam hari.

 

Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono buka suara terkait wacana Formula E 2024 yang akan digelar malam hari. Ia berharap, konsep night race tersebut dapat terealisasikan tahun depan kendati akan lebih boros ketimbang siang.

"Mudah-mudahan ya (nigh race). Lebih boros tapi lampunya," kata Joko kepada wartawan usai menyaksikan Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Minggu (4/6).

Tak hanya itu, Joko juga menyebut bahwa balapan tahun depan akan dilaksanakan di Ancol lagi.

"Ini kan infrastruktur sudah dibuat di sini (Ancol). Ya kita mungkin di sini lagi," tambah Joko.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengaku setuju dengan usulan penyelenggaraan Formula E 2024 dengan konsep night race atau diadakan di malam hari.

Diketahui, Formula E akan tetap diadakan pada tahun depan, di 2024. Sebab, kala itu, Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 Anies Baswedan menekan kontrak untuk menyelenggarakan Formula E selama tiga tahun, dari 2022 sampai 2024.

"Masukannya untuk tahun depan, katanya mau dibikin versi night race-nya. Saya kira itu sangat cocok, kurang keringetannya," kata Dito sambil tertawa, usai menonton Formula E 2023 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta Utara, Minggu (4/6).

Dito menilai, balapan di malam hari lebih seru dibandingkan diadakan di siang hari.

"Lebih seru secara cinematic (pengambilan gambar) dan juga lighting-nya ya," tambah Dito.

Lebih lanjut, Dito berharap Formula E dapat memberikan dampak langsung ke industri olahraga di Indonesia.

"Harapannya yang pasti agar Formula E ini agar menjadi suatu event yang nantinya lanjut kepada industri, industri olahraga ya, serta bisa Indonesia ikutan berpartisipasi dalam pengembangannya juga," ujar Dito.

Sebelumnya, Advisor Formula E Jakarta Irawan Sucahyono mengatakan, Jakarta E-Prix 2024 akan mengusung konsep night race atau balapan pada malam hari.

"Tahun depan rencananya kita malam," kata Irawan saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Minggu (28/5).

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Ahli Berdiskusi dengan Jakpro

Nantinya, kata Irawan, ahli pencahayaan akan berdiskusi dengan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) pada Jumat (2/6).

"Jadi nanti hari Jumat ahli lighting Formula E. Sebetulnya ahli lighting ini untuk Formula 1 dan Formula e ke Jakarta, untuk diskusi dengan kita" tambah Irawan.

Meski demikian, ia belum mengetahui di mana lokasi ajang balap mobil listrik ini diadakan tahun depan.

"Belum tahu saya. Kalau saya pribadi pasti di Ancol tapi belum tahu," ucap Irawan.

Namun, Irawan menyebut bahwa sirkuit di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara adalah lokasi yang paling siap untuk mengadakan Formula E.

"Sebenarnya ini street circuit di mana pun bisa. (Namun,) paling siap di Ancol," kata Irawan.

 

Reporter: Lydia Fransisca/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.