Sukses

ASN Muda Disebut Ingin Pindah ke IKN Nusantara, Alasannya Tenang dan Tak Macet

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Men-PAN RB) Abdullah Azwar Anas menyebut, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) muda yang ingin pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurutnya, sejauh ini tak ada tak ada ASN yang keberatan dipindahkan.

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Men-PAN RB) Abdullah Azwar Anas menyebut, banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) muda yang ingin pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menurutnya, sejauh ini tak ada tak ada ASN yang keberatan dipindahkan.

"Sampai saat ini sih enggak ada yang rnggak mau ya. Justru yang ingin pindah anak muda banyak ya," kara Azwar di kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (15/3/2023).

Menurut dia, para ASN tertarik pindah ke IKN Nusantara karena dinilai lebih tenang dan tidak ada macet. Kata dia, banyak ASN yang bersurat kepadanya perihal perpindahan ke IKN Nusantara itu.

"Ya ada beberapa. Karena mereka tertarik di IKN justru lebih tenang tidak ada kemacetan dan bahkan di sana digital tempatnya sehat oksigennya banyak dan suratnya meluncur ke kami tapi yang menolak justru nggak ada," tuturnya.

Lebih lanjut, Azwar menjelaskan, ASN yang belum menikah atau masih sendiri tidak menjadi pertimbangan untuk dipindahkan ke IKN. Dia bilang, yang saat ini dipikirkan KemenPAN-RB mengenai keluarga ASN yang ikut pindah, semisal sekolah anak.

"Bagaimana teman-teman ASN ini pindah tapi tidak lagi kepikiran anaknya, sekolah anaknya. Maka justru yang kami sampaikan kepada Otorita IKN dan Gubernur DKI kemarin bagaimana sekolah yang diperintahkan Presiden itu segera ada di sana," kata dia.

"Jadi kalau di sana sudah ada sekolah misalnya kayak sekolah-sekolah internasional, sekolah sekolah Islam yang bagus dan sekolah lainnya yang bagus pindah sana, kan bagus. Justru bagaimana untuk mempercepat pemindahan ke sana," terang Azwar.

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Dukung IKN, HIPMI Jemput Investasi Infrastruktur dan Perhubungan

Muliandy Nasution yang baru dilantik oleh Presiden Jokowi sebagai Ketua Bidang Infrastruktur, Tata Ruang dan Perhubungan BPP HIPMI, hadir pada acara Forum Investasi Indonesia di Dubai (IIFD) 2023 yang berlangsung pada pekan lalu.

“Kehadiran saya di sini adalah memberdayakan semaksimal mungkin koneksi terbaik yang ada dalam rangka mendorong investasi pembangunan proyek strategis pemerintah Indonesia yang utama seperti IKN dan beberapa investasi proyek-proyek pembangunan lain terutama yang kami bidangi di HIPMI yaitu infrastruktur, tata ruang dan perhubungan di Indonesia," kata Muliandy.

Forum yang diprakarsai oleh Bank Indonesia bersinergi dengan KJRI Dubai, KBRI Abu Dhabi, Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) Kementerian Investasi RI dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Kementerian Perdagangan Republik Indonesia di Dubai-Uni Emirat Arab ini berlangsung penuh kehangatan.

Pada kesempatan tatap muka langsung dengan Co Chairman dan CEO Middle East /GCC yaitu Yang Mulia Awed Muhammed bin Sheikh Mejren, Muliandy Nasution menyampaikan bahwa Indonesia masih sangat terbuka atas investasi tepat sasaran pada sektor infrastruktur terutama dalam proyek strategis IKN.

"Seperti kita ketahui bersama, dalam rangka menarik minat investor untuk berinvestasi di IKN, Pemerintah sedang merampungkan Peraturan Pemerintah (PP) tentang insentif investasi. Ini semua dilakukan secara pararel. Kami melakukan pendekatan penjajakan yang intensif sembari pemerintah terus mengupayakan instrumen regulasi yang menarik sehingga investasi dapat masuk ke IKN," imbuhnya.

 

Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.