Sukses

Helikopter Kapolda Jambi Mendarat Darurat, Polri: 6 Orang Rawat Inap, 2 Rawat Jalan

Delapan orang menjadi korban terkait mendaratnya helikopter secara darurat di Bukit Tamiai, Kerinci, Jambi pada Minggu 19 Februari 2023. Salah satu penumpang adalah Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono.

Liputan6.com, Jakarta - Delapan orang menjadi korban terkait mendaratnya helikopter secara darurat di Bukit Tamiai, Kerinci, pada Minggu 19 Februari 2023. Enam di antaranya menginap di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis, termasuk Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono.

"Iya betul, 6 di Jambi yang saat ini masih di ruang perawatan 4 ya. Kru sama yang Korspri rawat jalan," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Jumat (24/2/2023).

Dedi menjelaskan, dua orang menjalani rawat jalan karena kondisinya yang paling bagus di antara enam orang lainnya.

"Mekanik sama Korspri Alhamdulillah kondisinya sangat paling bagus, artinya dia tidak mengalami harus perawatan yang membutuhkan waktu panjang," jelas dia.

Untuk empat orang yang masih dilakukan rawat inap di Rumah Sakit Bhayangkara Jambi seperti Dir Reskrimum dan Dir Polair. Kemudian kapten pilot yang dilakukan pemasangan pen pada bagian kakinya.

"Kopilot mungkin enggak terlalu berat, karena kopilot dalam waktu beberapa minggu ini sudah bisa pulih kembali," pungkas Dedi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kapolda Jambi Selesai Dioperasi, Kondisinya Membaik dan Masih Pemulihan

Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono sudah selesai menjalani operasi. Rusdi dan tujuh orang lainnya merupakan penumpang helikopter yang mendarat darurat di Bukit Tamiai, Kerinci, pada Minggu 19 Februari 2023.

"Jadi Alhamdulillah, pagi ini sudah dilaksanakan operasi tangan kanan beliau yang dislokasi ya, tangan kanan beliau sudah dioperasi. Semuanya sudah selesai jam 12, mungkin tadi selesai," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Kamis Februari 2023.

Usai menjalani operasi, Dedi memastikan kondisi mantan Karopenmas Div Humas Polri ini stabil dan membaik. Namun, Rusdi masih harus membutuhkan pemulihan.

"Sekarang kondisinya beliau sudah stabil membaik dan masih harus butuh recovery kembali. Dan proses recovery ini kan butuh waktu, khususnya untuk recovery medianya pascaoperasi tangan," ujar dia.

Sambil menjalani pemulihan, tim dokter yang menanganinya masih melakukan observasi terhadap bagian tubuh Rusdi yang lainnya.

"Mungkin beberapa hari ke depan fokus dari tim medis itu. Sehingga, Pak Rusdi bisa dalam bulan-bulan ini kondisinya akan lebih menjadi lebih baik lagi," ucap dia.

"Ditangani oleh berbagai macam dokter spesialis, termasuk dari Rumkit bekerjasama dengan beberapa ahli subspesialis dari rumah sakit RSCM," sambung Dedi.

3 dari 3 halaman

Helikopter Kapolda Jambi Mendarat Darurat

Helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono mendarat darurat di Bukit Tamia, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Minggu 19 Februari 2023.

Mabes Polri menyebut, kondisi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono dan jajarannya yang menumpangi helikopter mendarat darurat di Bukit Tamia Jambi, Muara Emat, Jambi, dalam kondisi selamat. Namun demikian, mengalami luka-luka.

"Kondisi selamat, tapi mengalami luka," kata Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dikonfirmasi di Jakarta, Minggu (19/2/2023), seperti dilansir dari Antara.

Helikopter milik Polri membawa delapan orang, yakni Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono didampingi Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Dipolairud Polda Jambi Kombes Pol. Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani dan ADC kapolda, serta tiga kru helikopter AKP Ali , AKP Amos F, dan Aipda Susilo.

Untuk kronologis kejadian Minggu 19 Februari 2023 pukul 09.25 WIB Kapolda Jambi beserta rombongan terbang dari Kota Jambi menuju Kota Sungai Penuh untuk melaksanakan kunjungan Kerja, Peresmian Kantor SPKT Polres Kerinci dan pengamanan Kunjungan Mantan Wapres Jusuf Kalla di Kerinci.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri Irjen Dedi Prasetyo menegaskan, helikopter yang ditumpangi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mendarat darurat di tebing karena faktor cuaca yang kurang baik.

"Sekali lagi saya tekankan mendarat darurat. Jangan sampai ada diksi-diksi yang berbeda-beda lagi. Pak Kapolri sudah menyampaikan, laporan awal yang kita terima dari kabid humas dan wakapolda adalah mendarat darurat," kata Dedi kepada wartawan, Senin (20/2/2023).

"Karena apa? Faktor cuaca. Cuaca berkabut itu ketika masuk cuaca berkabut, sudah tidak bisa lihat apa-apa. Tapi ini kan proses investigasi masih berlanjut ya," sambungnya.

 

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.