Sukses

BIN Siapkan 50 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 untuk 14 Provinsi

Budi menjelaskan, BIN melihat urgensi vaksinasi para pelajar yang merupakan calon penerus bangsa dan negara. Sebab itu, vaksinasi terhadap pelajar masuk dalam prioritas.

Liputan6.com, Jakarta Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi lanjutan untuk para pelajar dan warga secara pintu ke pintu atau door to door di SMP 11 Kota Tangerang Selatan dan Perum Pondok Makmur Tangerang, Banten. Vaksinasi lanjutan itu juga diadakan di 13 provinsi lainnya.

Kepala BIN Budi Gunawan mengatakan, pihaknya menyiapkan 50 ribu dosis dalam vaksinasi lanjutan tersebut. Para pelajar dan warga di lingkungan padat penduduk masih menjadi prioritas penerima vaksinasi lanjutan tersebut.

"Hari ini kita mengadakan vaksinasi lanjutan. Total ada 50 ribu vaksin yang disiapkan yang tersebar di 14 provinsi," tutur Budi Gunawan di Banten, Kamis (12/8/2021).

Budi menjelaskan, BIN melihat urgensi vaksinasi para pelajar yang merupakan calon penerus bangsa dan negara. Sebab itu, vaksinasi terhadap pelajar masuk dalam prioritas.

"Vaksinasi secara door to door ini sangat efektif karena menjangkau masyarakat yang tinggal di perumahan-perumahan padat penduduk, bahkan yang tinggal di daerah-daerah pelosok," jelas dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Agendakan Vaksinasi Lanjutan

Lebih lanjut, Budi memastikan pihaknya akan mengadakan vaksinasi lanjutan di daerah-daerah yang mengalami lonjakan kasus virus Corona.

Bahkan, beberapa di antaranya termasuk zona hitam penularan Covid-19. Adapun 13 provinsi lainnya yang juga melaksanakan vaksinasi lanjutan adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Bali, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Kalimantan Timur, Riau, Sulawesi Selatan, dan Papua.

"Kita pastikan spot-spot ini kita pilih yakni karena lonjakan angka positif ratenya cukup tinggi dan sudah menjadi zona hitam atau merah," Budi menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.