Sukses

Belasan Warga Kota Bekasi Terpapar Covid-19 Usai Vaksinasi Dosis Pertama

Dinkes Kota Bekasi menduga, belasan warga telah terpapar Covid-19 sebelum menjalani vaksinasi dosis pertama.

Liputan6.com, Bekasi - Belasan warga di Kota Bekasi, Jawa Barat terpapar Covid-19 usai mengikuti vaksinasi corona dosis pertama. Seluruh warga yang terpapar tersebut merupakan kategori orang tanpa gejala (OTG).

"Ada sekitar 10-15 orang yang positif terpapar Covid-19, padahal baru satu kali suntik vaksin Sinovac," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Bekasi, Dezy Syukrawati, Jumat (26/3/2021).

Pihaknya menduga, belasan warga tersebut sudah terpapar Covid-19 sebelum disuntik vaksin Sinovac. Namun karena kondisi yang tampak sehat, mereka dinilai lolos saat proses screening dan mengikuti vaksinasi dosis pertama.

Saat divaksin, kata dia, virus Covid-19 di dalam tubuh belasan warga tersebut masih dalam tahap inkubasi sehingga tidak memperlihatkan gejala. Setelah divaksin, barulah gejala tersebut dirasakan warga.

"Karena tidak ada gejalanya, jadi tidak tahu (terpapar Covid-19). Kemudian besoknya periksa PCR, ya ternyata positif Covid-19," jelas Dezy.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tak Perlu Khawatir Vaksinasi

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati menegaskan masyarakat tak perlu khawatir mengikuti vaksinasi Covid-19. Pihaknya memastikan vaksin aman dan efektif menekan penyebaran Covid-19.

"Saya tegaskan, apabila ada yang terpapar Covid-19 setelah divaksin, bukan karena salah vaksinnya," tegasnya.

Menurutnya, butuh waktu bagi vaksin untuk membentuk antibodi usai suntikan dosis pertama. Hal inilah yang kurang dipahami sebagian masyarakat awam, sehingga membuat mereka enggan untuk divaksin.

"Padahal vaksinnya belum bekerja, antibodi kita masih berproses. Lalu dalam rentang 14 hari sebelum disuntik, sudah terpapar duluan. Tapi malahan yang disalahin vaksinnya," pungkas Tanti.

3 dari 3 halaman

4 Manfaat Penting Vaksinasi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.