Hilal Teramati, 1 Syakban 1442 H Jatuh pada Senin 15 Maret 2021

FOTO: Memantau Hilal Awal Ramadan 1441 Hijriah — Ilustrasi - Pengurus Masjid Al Musyariin melakukan pemantauan hilal awal Ramadan 1441 Hijriah di Kampung Basmol, Jakarta Barat, Kamis (23/4/2020). Pemantau tersebut untuk menentukan masuknya bulan Ramdan 1441 Hijriah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melakukan pengamatan bulan atau rukyat hilal untuk menentukan awal Bulan Syakban 1442 Hijriyah. Pengamatan bulan dilakukan di sejumlah lokasi pada Minggu (14/3/2021).

BMKG melaporkan, hilal berhasil teramati dari beberapa lokasi di Indonesia. Dengan begitu, maka awal Bulan Syakban 1442 H jatuh pada Senin 15 Maret 2021.

"Alhamdulillah Hilal Sya'ban berhasil teramati dari berbagai lokasi," tulis akun Instagram @infobmkg dikutip Liputan6.com Minggu malam (14/3/2021).

Tim BMKG Manado berhasil melihat hilal pada pukul 19:06 WITA.

"Sedangkan tim BMKG Ternate berhasil melihat hilal pukul 18:06 WIT," tulis keterangan gambar pengamatan hilal yang diunggah di akun tersebut.

View this post on Instagram

A post shared by BMKG (@infobmkg)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Umat Islam juga dihimbau untuk saling memaafkan pada bulan syakban terlebih jelang memasuki bulan Ramadan.

2 dari 2 halaman

Bulan Sebelum Ramadhan

Untuk diketahui, Syakban merupakan bulan ke-8 pada tahun Hijriyah yang datang sebelum Ramadhan.

Sementara awal Ramadhan 1442 H diperkirakan akan terjadi pada Selasa 13 April 2021 mendatang.

BMKG
Organisasi
BMKG adalah singkatan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika yang berstatus Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPN).
Lihat Selengkapnya
BMKG
Bulan Syaban
Syakban
Bulan Syakban
Sya'ban
hilal
Rukyat Hilal