Sukses

Kasus Aktif Covid-19 Naik, Keterisian Tempat Tidur ICU di Jakarta Capai 79 Persen

Jumlah kasus aktif atau pasien positif Covid-19 yang tengah dirawat atau diisolasi di Jakarta saat ini mencapai 13.221.

Liputan6.com, Jakarta - Jumlah pasien positif virus corona atau Covid-19 di Jakarta bertambah 1.122 kasus pada Selasa (22/9/2020). Dengan penambahan tersebut, maka total akumulatif kasus positif Covid-19 di DKI mencapai 65.318 orang.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyatakan 50.473 orang dinyatakan telah sembuh. Persentase tingkat kesembuhan akibat Covid-19 di ibu kota sebesar 77,3 persen.

"Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 13.221 (orang yang masih dirawat atau isolasi)," kata Dwi dalam keterangan pers, Selasa.

Berdasarkan data yang dipaparkan akun Instagram @dkijakarta, terjadi peningkatan persentase keterisian Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 di ibu kota.

Hingga 20 September 2020, tercatat 83 persen dari 4.508 tempat tidur ruang isolasi di rumah sakit rujukan sudah terisi pasien Covid-19. Pasien corona yang mendapatkan perawatan tersebar di 67 RS rujukan.

Sedangkan 79 persen dari 658 tempat tidur ruang ICU di rumah sakit rujukan juga telah digunakan untuk merawat pasien Covid-19.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

30 Hotel Siap Isolasi Pasien Covid-19 OTG

Sementara itu, Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta menyatakan saat ini sudah ada 30 hotel yang menyatakan siap menampung kebutuhan isolasi bagi pasien corona Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG).

Ketua PHRI Jakarta Krisnadi menyebut jumlah 30 hotel ini mengalami perubahan setelah per Jumat (18/9) lalu memang baru ada 27 hotel yang mengajukan minatnya sebagai hotel penampung pasien COVID-19 dengan satatus OTG.

"Jumat (18/9) ada 27 hotel yang berminat, namun dalam beberapa hari ini ada pengurangan tujuh hotel (pengunduran diri dengan berbagai alasan) dan juga penambahan 10 hotel yang berminat. Sehingga data per Minggu (20/9) ada 30 hotel yang konfirmasi," kata Krisnadi dalam pesan singkatnya di Jakarta, Senin (21/9/2020).

30 hotel dengan jumlah kamar sebanyak 3.996 tersebut, kata Krisnadi, masih mungkin untuk berubah seiring dengan waktu dan juga verifikasi oleh tim Satgas Covid-19.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.