Sukses

Doni Monardo: Kasus Positif Covid-19 Meningkat karena Tes Semakin Masif

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengakui bahwa terjadi peningkatan kasus positif virus corona.

Liputan6.com, Jakarta Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengakui bahwa terjadi peningkatan kasus positif virus corona. Menurut dia, hal itu lantaran tes deteksi virus corona semakin masif dilakukan.

"Memang kita lihat tren peningkatan kasus konfirmasi positif mengalami peningkatan. Kenapa meningkat? Karena kemampuan kita untuk testing semakin besar," jelas Doni Monardo dalam video conference usai rapat bersama Presiden Jokowi, Senin (11/5/2020).

Menurut dia, semakin masifnya tes Covid-19dilakukan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Pasalnya, Jokowi menargetkan agar tes spesimen dilakukan 10.000 setiap harinya.

Doni menyadari bahwa target dari Presiden Jokowi tersebut memang belum terpenuhi. Meski begitu, dia menyebut berdasarkan laporan Gugus Tugas dari seluruh laboratorium pemeriksaan spesimen telah mencapai 9.630 pada 8 Mei 2020.

"Kalau setiap hari kita lakukan testing dengan jumlah yang banyak, maka sangat mungkin yang terkonfirmasi positif juga sangat banyak," sambungnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Prioritas untuk ODP dan OTG

Dia mengatakan saat ini tes deteksi corona diproritaskan kepada Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Orang Tanpa Gejala (OTG). Pasalnya, OTG dinilai rentan menularkan virus corona kepada masyarakat.

"Sasaran dari pemeriksaan tersebut adalah yang prioritas ODP, dan juga OTG serta mereka yang memiliki kontak erat," ujar Doni.

Sebelumnya, terjadi peningkatan jumlah kasus corona sangat signifikan sebanyak 533 pasien di Indonesia, pada Sabtu 9 Mei 2020. Penambahan kasus itu merupakan tertinggi sejak kasus corona masuk ke tanah air.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.