Sukses

Setya Novanto Terlihat di Luar Lapas, Ini Fakta-Faktanya

Mantan Ketua DPR RI yang kini menjadi terpidana kasus korupsi Setya Novanto terlihat di rumah makan Padang RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Liputan6.com, Jakarta - Setya Novanto saat ini sedang menjalani hukumannya di balik jeruji besi. Ia dihukum penjara 15 tahun dalam kasus korupsi e-KTP dan menjalani hukumannya di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Meski sudah divonis dan tengah menjalani hukumannya di hotel prodeo, Setya Novanto terlihat berada di luar lapas.

Sosok sang mantan Ketua DPR RI itu terlihat di rumah makan Padang RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Humas Ditjen Pemasyarakatan Adek Kusmanto mengakui kebenaran soal kabar Setya Novanto yang berada di luar Lapas Sukamiskin.

Berikut deretan fakta di balik keberadaan Setya Novanto di luar lapas yang dihimpun Liputan6.com:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Diakui Berada di Luar Lapas

Humas Ditjen Pemasyarakatan Adek Kusmanto mengakui kabar Setya Novanto berada di luar Lapas memang benar.

"Betul bahwa narapidana atas nama Setya Novanto sedang berada di luar Lapas Sukamiskin untuk mendapatkan tindak lanjut perawatan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta dengan diagnosa Arimia, CAD, Vertigo, Perifier, LBP, DMT2, dan CKD," kata Adek melalui kepada Liputan6.com, Senin, 29 April 2019

Menurut dia, mantan Ketua DPR itu berada di luar lapas atas rekomendasi dokter Lapas Sukamiskin, dr Susi Indrawati serta dokter luar lapas dr Ridwan Siswanto Spn. Adek juga mengungkapkan bahwa penunjukan rumah sakit pemerintah, dalam hal ini RSPAD Gatot Soebroto sebagai tempat pengobatan Setya Novanto merupakan inisiatif dr Susi Indrawati.

"Berdasarkan rujukan dokter Lapas Sukamiskin tanggal 26 Maret 2019 yang ditandatangani oleh dr Susi Indrawati," jelas Adek.

 

3 dari 4 halaman

2. Disebut Sesuai Prosedur

Pengawalan Setya Novanto ke rumah sakit dilakukan sesuai prosedur pada 24 April 2019.

"Berdasarkan pasal 17 ayat 1 dan 2 PP No. 32 Tahun 1999 tentang Syarat dan Tatacara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan bahwa: A. Dalam ayat 1, dalam hal penderita memerlukan perwatan lebih lanjut, maka dokter lapas memberikan rekomendasi kepada kepala lapas agar pelayanan kesehatan dilakukan di RS umum pemerintah di luar lapas. B. Ayat 2; pelayanan kesehatan bagi penderita di RS sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 harus mendapat izin tertulis dari kepala lapas," papar Adek.

Sedangkan jika rujukan itu di luar provinsi, maka menurut penjelasan Adek harus meminta persetujuan pelaksanaan rujukan kepada Dirjen Pemasyarakatan Kementerain Hukum dan HAM setempat.

"Luar provinsi meminta persetujuan pelaksanaan rujukan kepada Dirjen Pemasyarakatan melalui kantor wilayah Kementerain Hukum dan Ham Setempat," jelasnya.

 

4 dari 4 halaman

3. Penggunaan Izin Diselidiki

Terpidana korupsi proyek e-KTP Setya Novanto diakui Humas Ditjen Pemasyarakatan Adek Kusmanto tengah berada di luar Lapas Sukamiskin, Bandung, untuk berobat.

Namun, bila izin berobat ke RSPAD Gatot Subtroto, Jakarta, yang diberikan pihak Lapas Sukamiskin disalahgunakan, pihaknya akan menindak tegas Setya Novanto.

"Ditjen Pas akan menindak tegas apabila ada penyalahgunaan izin berobat lanjutan di RSPAD (Gatot Soebroto)," tegas Adek saat dihubungi Liputan6.com, Senin, 29 April 2019.

Adek mengungkap, dalam izin pengobatan yang diberikan, Setya Novanto mesti memperhatikan prosedur keluar lapas dan pengawalan yang sesuai. "Tidak melakukan penyalahgunaan kewenangan," katanya.

Adek juga menyampaikan, saat ini pihaknya sedang menindaklanjuti informasi keberadaan Setya Novanto di restoran padang. Pihaknya pun belum bisa memutuskan apakah Setya Novanto menyalahgunakan wewenang atau tidak.

"Menunggu hasil dari Tim Satgas Kamtib Ditjenpas yang (saat ini) sedang menyelidiki," Adek memungkasi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.