Sukses

Kasus Tewasnya 2 Bocah di Monas Dilimpahkan ke Polda Metro

Polda Metro membentuk tim khusus untuk mengusut tewasnya dua orang bocah di acara pembagian sembako Monas.

Liputan6.com, Jakarta - Bareskrim Polri melimpahkan laporan kasus tewasnya bocah dalam pembagian sembako di acara Pesta Rakyat yang digelar Forum Untukmu Indonesia di Monas, Sabtu (29 April 2018) lalu.

"Untuk pelaporan yang di Bareskrim sudah dilimpahkan ke Polda Metro. Jadi semuanya yang nangani Polda Metro Jaya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/5/2018).

Ia menyebutkan, bahwa tim khusus yang dibentuk akan menelusuri jejak kematian korban. Pihak Rumah Sakit Tarakan yang menangani korban hingga CCTV akan diperiksa.

Saat ini, tim khusus telah dibentuk yang dikomandoi oleh Direktur Kriminal Umum Kombes Nico Afinta, dengan anggota penyidik dari Polres Jakarta Pusat dan Polsek Gambir.

"Meninggalnya di mana, ditemukan dimana, kemudian yang antar ke rumah sakit siapa, di RS siapa dokter yang menangani itu, kita akan mencari di situ dalam penyelidikan," jelasnya.

"Nanti akan kita lakukan juga (periksa CCTV) seperti apa nanti," Argo menambahkan.

Soal pemeriksaan sendiri, pihak panitia Forum Untukmu Indonesia, juga Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan diperiksa. Namun, Argo belum memastikan kapan akan dilakukan.

"Nanti kita tunggu, penyidik bekerja dulu jangan disusu-susu ya toh biar bekerja, biar mendapatkan hasil nanti kita sampaikan," kata dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Autopsi

Sementara itu, pihak kepolisian belum berencana apakah akan mengautopsi kembali jenazah korban. "Nanti kalau memang penyelidik (butuh) kita harus tahu kematiannya seperti penyebabnya apa, yang tahu siapa? yang tahu kan bukan polisi tapi saksi ahli," ucapnya.

Sebelumnya dalam acara pembagian sembako yang diselenggarakan Forum Untukmu Indonesia, di Monas, Sabtu (28 April 2018) lalu, dua bocah berinsial MJ (12) dan MRS (10), tewas ketika ikut mengantre sembako.

Orangtua MRS, Komariah (42) membuat laporan di Bareskrim Polri terhadap penanggung jawab acara. Komariah melalui kuasa hukumnya melaporkan Dave Revano Santosa dengan Laporan Polisi Nomor: LP/578/V/2018/Bareskrim, tanggal 2 Mei 2018.

 

Reporter : Ahda Bayhaqi

Sumber  : Merdeka.com

Saksikan video pilihan di bawah ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.