Sukses

Gara-Gara Perempuan, Sopir Angkot di Bogor Bunuh Pengunjung Kafe

Sebelum pembunuhan terjadi, sopir angkot dan korbannya sepakat berduel.

Liputan6.com, Bogor - Seorang sopir angkutan kota (angkot) berinisial DJ (21) membunuh seorang pengunjung Cafe Meteor Cibubur, Jakarta Timur, Selasa (27/2/2018) dini hari. Pelaku juga membuang mayat korban yang belum diketahui identitasnya itu ke Sungai Cileungsi, Kabupaten Bogor.

"Jadi pelaku itu Selasa siang datang ke Kantor Polsek. Dia menyerahkan diri. Ngakunya telah membunuh seseorang dan mayatnya dibuang ke sungai," kata Kapolsek Cileungsi Kompol Asep Japar, Selasa, 27 Februari 2018.

Menurut keterangan pelaku, awal mula kejadian disebabkan pelaku dituding merebut perempuan yang merupakan kekasih korban di Cafe Meteor Cibubur. Keduanya terlibat cekcok mulut.

"Lalu keduanya sepakat berduel di luar kafe," kata Asep.

Keduanya kemudian pergi dari diskotek dan mencari tempat untuk berduel dengan menggunakan satu sepeda motor milik pelaku. Saat itu, korban dibonceng oleh pelaku.

Di tengah perjalanan, tepat di Jembatan Besi Kampung Pasar Lama, Desa Cileungsi, Bogor, pelaku menghentikan laju sepeda motornya dengan alasan hendak buang air kecil.

"Setelah turun dari motor, pelaku mengeluarkan pisau dapur dari dalam celananya dan menusuk korban dua kali ke arah perutnya," terang Asep.

Setelah korban terjatuh dari motor, pelaku kemudian menyeretnya ke pinggir jembatan dan membuangnya ke Sungai Cileungsi.

"Setelah pulang, dia curhat ke orangtuanya lalu disarankan untuk menyerahkan diri," ujar Asep.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Amankan Barang Bukti

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti berupa pakaian milik pelaku dan pisau dapur yang sempat dibuangnya di dekat rumah kakaknya di Desa Linggarmukti, Kecamatan Klapanunggal, Bogor.

"Saat ini kami masih mencari keberadaan korban. Diduga korban hanyut terseret arus setelah dibuang oleh pelaku," pungkas Asep.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.