Sukses

Usai Tragedi Mina, 225 Jemaah Indonesia Belum Kembali ke Tenda

Kloter BTH 14 sebanyak 14 orang, Kloter SUB 48 sebanyak 19 orang, dan Kloter JKS 61 sebanyak 192 orang.

Liputan6.com, Mekah - Sebanyak 3 jemaah haji asal Indonesia menjadi korban tragedi Mina, Arab Saudi. Mereka meninggal setelah berdesak-desakan dan terinjak saat hendak melempar jumrah pada Kamis 24 September 2015.

Kepala Daker Mekah Arsyad Hidayat mengatakan, hingga Jumat (25/9/2015), pukul 13.00 waktu Arab Saudi, ada 3 jemaah haji asal Indonesia meninggal akibat tragedi tersebut.

"Data jemaah meninggal dunia yang sebelumnya dirilis berjumlah 2 orang, bertam­bah 1 orang yang identitasnya masih dilakukan cross chek dengan pihak terkait," kata Arsyad dalam keterangan persnya.

Arsyad mengatakan, ada 225 jemaah yang dilaporkan belum kembali ke tenda di Mina mulai saat kejadian sampai dengan pukul 07.00 WAS.

"Kloter BTH 14 sebanyak 14 orang, Kloter SUB 48 sebanyak 19 orang, dan Kloter JKS 61 sebanyak 192 orang," kata dia.

Dia menyatakan, pihaknya telah menghubungi para kelurga korban tragedi Mina.

"Sebagai wakil dari pemerintah, kami menyampaikan turut prihatin dan berbelasungkawa yang sedalam-dalamnya atas wafatnya para jemaah haji korban peristiwa Mina tahun 1436H/2015M," tandas Arsyad.

Tragedi di Mina, Arab Saudi, terjadi pada Kamis 24 September 2015, dipicu jemaah yang berdesak-desakan saat akan menuju lokasi ibadah jumrah Aqobah. Tragedi ini menyebabkan 717 jemaah haji meninggal dunia dan 800 luka-luka. Tragedi ini terparah kedua dalam kurun waktu seperempat abad sejak 1990. (Mvi/Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.