Sukses

Polisi Dituntut Menuntaskan Kasus Irianto

Seratus lebih pemuda dan aktivis LSM berunjuk rasa dengan berjalan kaki menuju Markas Polda Sulteng, Palu. Masyarakat Antikekerasan ini menuntut polisi mengusut penembakan Pendeta Irianto Kongkoli.

Liputan6.com, Palu: Sedikitnya seratus pemuda dan aktivis lembaga swadaya masyarakat berunjuk rasa di Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Palu, Rabu (18/10). Para demonstran yang tergabung dalam Masyarakat Antikekerasan ini menuntut polisi mengusut penembakan Pendeta Irianto Kongkoli.

Mereka berjalan kaki menuju Markas Polda Sulteng di Jalan Sam Ratulangi. Di sini massa pun berorasi mendesak pengungkapan kasus penembakan itu. Massa membubarkan diri setelah ditemui langsung Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulteng Ajun Komisaris Besar Polisi Muhammad Kilat yang menjanjikan penuntasan kasus pembunuhan keji ini.

Polisi saat ini juga sudah memeriksa belasan saksi. Bahkan seorang warga yang diduga mengetahui pelaku penembakan sudah diamankan. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata, warga yang ditahan ini memarkir sepeda motor yang mirip dengan yang digunakan pelaku saat penembakan itu. Polisi telah mengantongi ciri-ciri pelaku yang diperkirakan dua orang dan masih berada di Sulteng [baca: Seorang Warga Diperiksa Terkait Pembunuhan Pendeta Irianto].

Tadi siang jenazah Pendeta Irianto Kongkoli telah dikebumikan di Pekuburan Kristen Talise Palu Selatan. Sebelum dimakamkan, sedikitnya seribu pelayat menghadiri penghormatan terakhir Sekretaris Umum Gereja Kristen Sulawesi Tengah di rumah duka di Palu Selatan [baca: Pendeta Irianto Kongkoli Dimakamkan].(MAK/Syamsuddin dan Mansur Tobone)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini