Sukses

Mata Kanan NingNing aespa Nyaris Buta, Kini Selalu Hindari Sorot Lampu Kilat Kamera

Kabar mengejutkan datang dari salah seorang personel aespa, NingNing. Baru-baru ini terungkap bahwa NingNing memiliki masalah penglihatan dan hampir tidak dapat melihat dengan mata kanannya.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar mengejutkan datang dari salah seorang personel aespa, NingNing. Baru-baru ini terungkap bahwa NingNing aespa memiliki masalah penglihatan dan hampir tidak dapat melihat dengan mata kanannya.

Dikutip dari Kbizoom, Selasa (28/3/2023), berita tersebut menjadi topik hangat di pencarian hot Weibo. Setelah berita mengejutkan itu, NingNing aespa muncul di publik dengan anggota aespa lainnya.

Pemilik nama lengkap Ning Yi Zhuo ini harus menggunakan lengannya untuk melindungi matanya dari flash kamera yang konstan. Pada Vogue China, NingNing berbicara tentang penglihatannya yang buruk sejak lahir.

Perempuan berusia 20 tahun itu harus menjalani operasi, tetapi kondisinya tidak membaik dan dia hampir buta di salah satu matanya. Untuk mengatasinya, NingNing selalu membawa kacamata hitam dan obat tetes mata.

Sekitar 3--4 tahun yang lalu, NingNing kembali ke China untuk mengobati keratitis, peradangan, dan iritasi pada kornea tanpa memberi tahu para penggemar. Hal tersebut membawa kebencian yang tidak diinginkannya pada saat itu.

Dikutip dari aespa Fandom, NingNing lahir di Harbin, Heilongjiang, China pada 23 Oktober 2002. Heilongjiang adalah provinsi paling timur laut China, berbatasan dengan Rusia. Ayahnya adalah seorang insinyur dan ibunya adalah seorang penyanyi. Ia tidak memiliki saudara kandung dan shionya adalah kuda.

Nama Inggris NingNing adalah Vivian Ning. NingNing aespa diketahui tumbuh dengan mendengarkan NCT dan merupakan penggemar berat mereka.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Profil NingNing aespa

Ningning berpartisipasi dalam banyak program menyanyi di China, termasuk China's Got Talent Season 2 pada Maret 2011, China's New Sound Generation pada Juli 2015, dan Konser Fuxing Harbin Silver Valley membawakan "Rolling in the Deep" Oleh Adele pada 10 Oktober 2015. Ningning direkrut oleh staf SM Entertainment setelah menonton video penampilannya pada 2016.

Pada 19 September 2016, NingNing diperkenalkan sebagai anggota S.M. Rookies, tim trainee pra-debut yang dikelola oleh S.M. Entertainment. Sebagai bagian dari itu, dia muncul di Rookies Princess: Who's the Best? segmen program My SMT pada 2016, dan merekam beberapa cover untuk program TV animasi Korea Shining Star pada 2017.

Pada 28 Oktober 2020, saat konferensi pers, sebuah video yang memperlihatkan lineup terakhir aespa mengungkapkan Ningning menjadi anggota. Keesokan harinya, NingNing secara resmi diungkap oleh S.M. Entertainment sebagai anggota ketiga aespa.

aespa adalah girl grup Korea Selatan yang dibentuk oleh S.M. Entertainment. Mereka memulai debutnya pada 17 November 2020 dengan single digital Black Mamba.

3 dari 4 halaman

Nyanyikan Soundtrack Drama Our Blues

Dikutip dari Showbiz Liputan6.com, dua personel Aespa, Winter dan Ningning, dipercaya untuk melantunkan soundtrack drama Korea atau drakor Our Blues. Lagu berjudul "Once Again" dirilis pertama kali di tvN.

Ini menjadi debut bagi Winter dan Ningning Aespa melantunkan soundtrack drama sejak awal karier mereka di panggung musik.

Lagu "Once Again" merupakan lagu bergenre pop soulful, piano organik, serta dentuman drum. Lagu ini menggambarkan perasaan Shin Min Ah dan Lee Byung Hun dalam Our Blues.

Berikut lirik lagu "Once Again"

I just want to talk about u, ye

Byeori tteuneun geotcheoreom

Neoneun bichi nandago

 

Mujigaega tteuneun gose

Neowa hamkke nan dallyeogalge alright

I’m trying to realize

 

Follow

Follow seoroege jeonhaejineun wiro

 

Ttaseuhaejyeoganeun geu songillo

Byeonhameopsi naneun yeogi over

 

Alright

You

I will still be here, once again

You

 

Haetsari binnadorok bichugo isseo urin seoro jikyeojulgeoya

 

Oh you, cuz I'm in love with you

 

Neowa naega kkumkkudeon geugot eonjenganeun galgeoya

Neoye soneul japgaseo

 

Sumanatdeon huoedeullo

Apahaetdeon naldeul soge When you believe somehow you will

 

Follow

Follow seoroege jeonhaejineun wiro

Ttaseuhaejyeoganeun geu songillo byeonhameopsi naneun yeogi over

 

Alright,

You

I will still be here, once again

You

 

Haetsari binnadorok bichugo isseo urin seoro jikyeojulgeoya

 

Oh you

Cuz I'm in love with you

 

Dallajyeo maeil gappeudeon sumi jigeumeun pyeonanhaejyeo

Eokkae wi jimi mugeowo mani ijeneun jamsi

 

Nuneul gama nal tteoollyeobwa huimange bicheuro neoege

I can be with you naye son jabeullae

 

Alright,

You

I will still be here, once again

You

 

Haetsari binnadorok bichugo isseo urin seoro jikyeojulgeoya

 

Oh you

Cuz I'm in love with you

4 dari 4 halaman

Komentar Kasar Staf Bocor di Video Ningning Aespa, SBS Minta Maaf

Sejak debut November 2020, aespa telah berhasil menarik perhatian penggemar. Konten yang menampilkan grup bungsu SM Entertainment ini pun ramai diakses, termasuk video dari acara musik mingguan Inkigayo dari SBS yang fokus menyorot satu artis saat tampil di atas panggung.

Hanya saja, penggemar menemukan keanehan dari video Inkigayo NingNing aespa yang diunggah pada 1 Desember 2020. Di satu titik video terdengar suara pria tertawa dan kemudian mengeluarkan sebuah kalimat pendek.

Dikutip Soompi, Senin, 7 Desember 2020, pria tersebut berkata, "Enggak terkoordinasi." Yang menjadi permasalahan, dalam bahasa Korea, ada kata kasar yang ikut diucapkan oleh pria ini.

Ucapan ini langsung memantik perdebatan di internet. Tak sedikit yang beranggapan ini adalah komentar yang diucapkan oleh staf Inkigayo terhadap penampilan Karina dkk. 

SBS Inkigayo kemudian menjelaskan insiden ini. SBS membenarkan ada insiden bocornya audio percakapan staf, tapi membantah anggapan bahwa omongan ini terkait aespa.

"Kami mengonfirmasi bahwa dalam proses syuting fancam, ada pembicaraaan  yang tak berhubungan dengan penampilan aespa ikut terekam dan masuk dalam fancam versi final," begitu pernyataan SBS. "Staf yang mengelola unggahan video YouTube tak menangkap detail ini sebelum mengunggahnya. Kami minta maaf untuk pihak yang mungkin tersinggung dengan masalah ini. Kami akan lebih hati-hati dalam unggahan selanjutnya."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.