Sukses

Kate Middleton Tersenyum Lebar, Ambil Alih Tugas Kerajaan yang Ditinggalkan Pangeran Harry

Kate Middleton kini mengambil alih tugas kerajaan Pangeran Harry saat menyambut tim Liga Sepakbola Rugby Kursi Roda Inggris.

Liputan6.com, Jakarta - Kate Middleton (41), kini mengambil alih tugas kerajaan Pangeran Harry belum lama ini menyambut tim Liga Sepakbola Rugby Kursi Roda Inggris untuk resepsi di Hampton Court Palace. Acara meriah itu diadakan untuk merayakan kemenangan tim melawan Prancis untuk jadi juara dunia di Final Piala Dunia Liga Rugby pada November 2022.

Mengutip People, Jumat (20/1/2023), kemenangan tersebut sangat manis bagi Tim Inggris, sebagai kemenangan Piala Dunia pertama mereka sejak turnamen Kursi Roda pertama diadakan pada 2008. Kate disambut Simon Johnson, ketua Rugby Football League dan meluangkan waktu untuk berkomunikasi dengan anggota tim dan pelatih.

Berbagi ucapan selamat atas kemenangannya dan mendengar tentang tujuan masa depan mereka. Final turnamen Kursi Roda menarik rekor penonton sebanyak 4.500 orang ke Manchester Central, ditambah penonton lain melalui siaran.

Resepsi tersebut secara kebetulan terkait, karena Kate menjadi pelindung kerajaan baru dari Rugby Football Union dan Rugby Football League pada Februari 2022. Princess of Wales menerima mandat dari Ratu Elizabeth II setelah peran tersebut sebelumnya dipegang oleh adik iparnya, Pangeran Harry.

Peran itu sebenarnya yang pertama bagi Harry untuk kembali menjalani tugasnya sebagai anggota keluarga kerajaan lainnya sejak Duke dan Duchess of Sussex mundur dari peran mereka sebagai bangsawan pekerja senior pada 2020. Priciness Kate menerima posisi tersebut dan mengikuti sesi latihan untuk beberapa pemain rugby segera setelah berita tersebut diumumkan. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Pamer Kemampuan

Beraksi di lapangan Stadion Twickenham, Kate berpartisipasi dalam permainan line-out, di mana seorang pemain diangkat ke udara oleh rekan satu timnya untuk menerima bola setelah keluar dari lapangan permainan. Kate tidak bisa menahan tawa ketika dia diangkat.

Princess of Wales memamerkan kemampuan atletiknya dengan menangkap bola dengan ahli dan mengopernya ke pemain di bawah dan dia dipuji dengan sorak-sorai dan tepuk tangan setelah permainan yang sukses. Saat itu, Istana Kensington merilis klip media sosial baru untuk merayakan hari pertama Kate bekerja.

Kerajaan mengatakan dua organisasi berkomitmen untuk memanfaatkan kekuatan yang dapat dimiliki olahraga dalam menyatukan komunitas dan membantu individu berkembang. "Saya berharap dapat bekerja sama dengan mereka di semua level permainan, dan untuk mendukung Inggris dalam apa berjanji untuk menjadi tahun yang menyenangkan untuk kedua olahraga!" sebut Kate.

Kate menandatangani pesan itu dengan huruf "C" sederhana untuk Catherine. Sang bangsawan dikenal karena sisi atletisnya, mulai dari bermain tenis sebagai pelindung All England Lawn Tennis Club, dia adalah pemain tetap di Wimbledon hingga menghadapi suaminya Pangeran William dalam balap kapal pesiar. Dia memamerkan keterampilan rugbynya selama perjalanan tahun 2017 ke Paris, di mana Kate bermain bola dengan pemain muda dengan gaun dan sepatu hak.

3 dari 4 halaman

Perseteruan dengan Meghan

Sementara itu, konflik kerajaan keluarga Inggris belum lama ini juga mengungkap fakta lain. Penjahit kerajaan di balik drama gaun pengiring pengantin Meghan Markle buka suara menyusul perilisan autobiografi Pangeran Harry, Spare. Ajay Mirpuri mengungkap untuk pertama kali pada sebuah wawancara dengan Daily Mail yang diterbitkan Selasa, 10 Januari 2023, kemudian dikutip dari People, Sabtu, 14 Januari 2023.

Mirpuri mengklarifikasi meski tidak menyaksikan perselisihan apa pun antara Kate Middleton dan Meghan jelang hari pernikahan pada Mei 2018, ia dan timnya bekerja dengan bergegas sebelum pernikahan untuk memperbaiki keenam gaun pengiring pengantin, termasuk milik Putri Charlotte. 

"Jika sesuatu terjadi di belakang, itu tidak terjadi di depan saya. Tapi ya, pernikahan sangat menegangkan, terutama seperti ini (pernikahan kerajaan). Anda harus bisa memahami itu," penjahit itu berkata pada Daily Mail. "Mereka dihadapkan pada masalah seperti yang dialami siapa pun di perayaan pernikahan, dengan halangan di menit-menit akhir."

4 dari 4 halaman

Soal Gaun Pengiring Pengantin

Lalu ia menyambung, "Saya dapat mengerti mengapa ada orang yang kesal jika gaunnya tidak pas, (karena) itu menegangkan. Saya memahami Anda tidak ingin anak-anak pergi ke panggung besar dengan gaun tidak pas, itulah mereka."

"Keenam gaun pengiring pengantin harus diperbaiki dan kami melakukannya," sebutnya, menambahkan sangat bangga bisnis kecilnya bisa melayani keluarga kerajaan.

Tak hanya Putri Charlotte, lima pengiring pengantin Pangeran Harry dan Meghan Markle mereka putri baptis Harry Florence van Cutsem dan Zalie Warren, putri baptis Meghan Rylan dan Remi Lit, serta Ivy Mulroney, putri teman Meghan Jessica Mulroney. Mirpuri, yang menjalankan bisnis jahit bernama Mirpui Bespoke di London dan Swiss, mengungkapkan pada publikasi itu bahwa ia dan timnya "langsung setuju bahwa keenam gaun pengiring pengantin perlu diperbaiki lantaran memang tidak pas."

"Kami harus bekerja mati-matian empat hari. Kami berempat bekerja sampai jam 4 pagi tiga malam berturut-turut supaya gaun-gaun itu pas," ungkapnya. "Kami meninggalkan Kastil Windsor pukul 10 malam di malam sebelum pernikahan. Apakah pada hari itu ada yang mengeluh mengenai gaun pengiring pengantin dan penampilannya? Jawabannya tidak."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.