Sukses

Museum Seni Singapura Ajak Perempuan Kirim Foto Bokong Mereka untuk Proyek Seni

"Apa yang memprovokasi pikiran bukan hanya foto bokong telanjang, tapi juga mengapa orang berpartisipasi," ucap seniman penggagas proyek tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Museum Seni Singapura (SAM) menyerukan partisipasi publik dalam proyek seni seniman Amanda Heng, "Singirl Online Project." Pernah jadi pegawai negeri, melansir laman Mothership Singapore, Selasa (18/5/2021), Heng banting setir jadi seniman dan pelopor seni kontemporer di Singapura.

Salah satu proyek seni terkenal Heng, Singirl Online Project, menampilkan sederet foto bokong telanjang yang dikirimkan para perempuan secara sukarela. Proyek seni ini adalah seri selama satu dekade yang dimulai Heng pada 2010.

Kehadirannya bertujuan menentang citra "sopan" pramugari Singapore Airlines yang dipandang sebagai ikon di Singapura dan "standar identitas feminin." Dalam sebuah wawancara pada 2013, Heng mengatakan, ia menyadari banyak orang, termasuk dirinya sendiri, belum pernah melihat bagaimana rupa bokong mereka, meski itu adalah bagian penting dari tubuh.

"Apa yang memprovokasi pikiran bukan hanya foto bokong telanjang, tapi juga mengapa orang berpartisipasi dalam proyek ini," ucapnya. "Perempuan (yang) berpartisipasi jadi lebih sadar atau mulai lebih banyak bertanya tentang peran mereka sebagai perempuan dan posisi mereka di masyarakat dan masalah representasi."

"Budaya pop, khususnya, telah memperkuat citra feminin ideal yang memenuhi pandangan laki-laki," imbuh Heng. Bekerja sama dengan SAM, proyek ini akan jadi bagian dari pameran bertajuk "Wikicliki."

The Singirl Online Project "menampilkan tandingan yang ceria dan menantang dari 'Gadis Singapura'", SAM menjelaskan dalam unggahan media sosialnya. Pihaknya juga mengajak "wanita dari segala bentuk tubuh dan warna kulit" untuk berkontribusi pada proyek seni dengan mengirimkan foto bokong mereka sendiri.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Konstruksi Alternatif Pengetahuan

Melalui rangkaian unggahan di media sosialnya, SAM menjelaskan bahwa pameran Wikicliki bermaksud mengambil isyarat dari seniman dalam memikirkan kemungkinan konstruksi alternatif pengetahuan. "Bisakah kita mengerjakan ulang pendekatan formal dan kualitatif untuk mendefinisikan hari ini?" tulis mereka.

Itu juga disebut sebagai "pameran yang menampilkan cara-cara baru dalam membuat dan menyajikan seni yang berkembang seiring waktu." "Bisakah sebuah karya seni dipahami sebagai benda hidup daripada benda statis dan tetap?" ujar pihaknya.

Pameran ini tengah berlangsung hingga 11 Juli di Galeri Nasional. Pendaftaran kunjungannya gratis untuk residen permanen Singapura dan warga Singapura. Di samping, mengingat adanya pembatasan kegiatan demi menekan transmisi COVID-19, pihaknya juga menghadirkan sesi bincang-bincang dengan tema berbeda dari waktu ke waktu secara virtual.

3 dari 3 halaman

Protokol Kesehatan Vaksin Terbaik

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.