Sukses

6 Fakta Menarik Pulau Lombok, dari Cabai sampai Wisata Halal Terbaik Dunia

Tak kalah dengan Bali, Lombok juga punya banyak pantai yang indah, seperti Pantai Senggigi.

Liputan6.com, Jakarta - Pulau Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan salah satu pulau di Indonesia yang terkenal dengan pemandangan dan wisata alamnya yang mengagumkan. Tak hanya turis lokal yang menyukainya, turis mancanegara pun berbondong-bondong untuk berlibur ke Lombok.

Pamor Lombok juga diyakini akan semakin mendunia karena di tahun ini akan menjadi salah satu rumah MotoGP 2021, ajang balap motor dunia paling bergengsi. Sirkuit Mandalika yang akan dijadikan ajang perlombaan para pembalap motor kelas dunia pun sudah hampir menyelesaikan proses pembangunannya.

Pulau yang berdekatan dengan Bali ini menjadi alternatif wisata populer di Indonesia. Berbagai jenis objek wisata, di pulau ini siap memanjakan siapa saja yang datang. Tak kalah dengan Bali, Lombok juga punya banyak pantai yang indah, seperti Pantai Senggigi.

Tapi tahukah Anda, ternyata masih banyak yang tidak tahu fakta-fakta menarik tentang pulau mungil nan eksotis ini. Dilansir dari beragam sumber, berikut enam fakta menarik seputar Pulau Lombok.

1. Makna Lombok

Banyak yang beranggapan kalau kata Lombok berasal dari bahasa Jawa yang berarti cabai. Namun anggapan ini ternyata salah kaprah. Lombok sebenarnya berasal dari bahasa Sasak yaitu “lomboq” yang berarti lurus.

Konon nama lombok diberikan untuk memperingati perjalanan panjang para nenek moyang masyarakat Lombok saat menemukan pulau ini. Namun, seiring berjalannya waktu, kata Lomboq berganti menjadi kata Lombok. Pada akhirnya sampai saat ini kata Lombok lebih populer dan dikenal oleh banyak orang.

2. Suku Asli Lombok

Penduduk asli pulau Lombok adalah suku Sasak yang mayoritas menganut agama Islam. Selain Suku Sasak yang populasinya mencapai 80 persen, masyarakat pulau Lombok terdiri dari beragam etnis. Kita bisa menemui etnis Jawa, Arab dan Tionghoa. Namun terkait dengan asal-usul suku Sasak sendiri masih menjadi perdebatan dikalangan para ilmuwan.

Sebagian ahli beranggapan bahwa Suku Sasak merupakan penduduk asli Pulau Lombok yang dinikahi oleh para imigran dari Pulau Jawa pada masa kerajaan Mataram Lama. Sedangkan sebagian lain beranggapan bahwa Suku Sasak berasal dari Suku Jawa kuno. Terlepas dari berbagai polemik yang ada, semua sepakat bahwa Suku Sasak sudah menghuni daratan Lombok selama ratusan tahun lamanya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Gunung Api Tertinggi Kedua di Indonesia

Rinjani merupakan gunung berapi yang masih aktif ini merupakan gunung berapi tertinggi ke-dua di Indonesia dengan ketinggian sekitar 3.726 mdpl. Secara administratif gunung ini terletak di tiga kabupaten yaitu Kabupaten Lombok Timur, Tengah, dan Barat.Namanya begitu terkenal dikalangan para wisatawan dan para pendaki karena terdapat banyak spot pendakian yang indah.

Selain itu, dari puncak Gunung Rinjani ini kita bisa melihat pemandangan hampir seluruh bagian Pulau Lombok. Jadi tidak heran jika banyak wisatawan yang mengunjungi gunung ini dan jadi salah satu destinasi wisata terpopuler di Lombok.

4. Kawasan Bebas Kendaraan Bermotor

Di dunia terdapat beberapa daerah yang terkenal dengan pelarangan penggunaan kendaraan bermotor. Salah satu yang paling dikenal adalah Pulau Hydra di Teluk Saronic Yunani. Namun siapa sangka di Indonesia juga terdapat pulau yang bebas dari kendaraan bermotor, yaitu di Gili Trawangan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat.

Di sana tidak boleh ada satupun kendaraan bermotor yang digunakan.Peraturan itu didasarkan pada peraturan adat yang kemudian diadopsi oleh pemerintah setempat. Sehingga, semua penduduk harus jalan kaki atau menggunakan sepeda untuk beraktifitas sehari-hari. Jika perjalanannya terlalu jauh, mereka bisa memanfaatkan delman atau kereta kuda yang dikenal dengan nama Cidomo.

Keunikan ini ternyata menjadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan Selain itu, banyak sekali kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Gili Trawangan. Tak heran jika jumlah wisatawan yang mengunjungi pulau sebesar 340 hektar ini kian meningkat.

3 dari 4 halaman

5. Masakan Pedas

Bagi para penyuka kuliner, terutama makanan bercita rasa pedas, Pulau Lombok bisa jadi salah satu destinasi yang sangat tepat untuk memanjakan lidah. Pasalnya, mereka memiliki makanan khas yang bercita rasa pedas. Di antaranya adalah ayam taliwang, beberuk terong, plecing kangkung, sate bulayak, sate rembiga dan masih banyak lagi.

Cita rasa pedas masakan khas daerah ini dipengaruhi oleh cabai asli Pulau Lombok yang memiliki pamor pedas yang luar biasa. Tapi tak hanya makanan pedas, Lombok juga punya banyak kuliner yang cocok bagi Anda yang tak suka pedas, seperti nasi balap puyung, sayur ares, poteng jaje tujak, iwel, bantal, kue keciput, dan tuak manis.

6. Destinasi Wisata Halal Terbaik

Dengan sebagian besar masyarakatnya beragama Islam, maka Lombok menjadi salah satu destinasi wisata halal terbaik bukan hanya di Indonesia, tapi juga di dunia. Lombok pernah meraih penghargaan World Halal Tourism Award di Dubai pada 2017. Pada 2019 lalu, Global Muslim Travel Index (GMTI) menganugerahkan Indonesia sebagai tujuan wisata halal terbaik.

Dan salah satu pendukung wisata halal terbaik ini adalah wisata di Pulau Lombok. Wisata religi di pulau Lombok juga berkembang pesat. Salah satunya adalah wisata religi masjid agung Islamic Center Mataram. Jadi wajarh saja kalau Lombok mendapatkan julukan sebagai Pulau Seribu Masjid, karena memang kita bisa menjumpai banyak masjid di sana.

4 dari 4 halaman

Infografis 5 Tips Liburan Aman Saat Pandemi

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.