Sukses

2 Bulan Jadi Masjid, Hagia Sophia Turki Sudah Dikunjungi 1,5 Juta Wistawan

Ribuan orang dari Turki dan luar negeri mengunjungi masjid Hagia Sophia yang waktu kunjungan diatur sejalan dengan antisipasi virus corona.

Liputan6.com, Jakarta Ribuan warga di Turki berkumpul di dekat Hagia Sophia pada 24 Juli 2020 untuk menunaikan ibadah salat Jumat pertama. Hal ini terjadi setelah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyatakan bangunan bersejarah bagi umat Kristen dan Muslim di negara tersebut menjadi masjid lagi untuk kali pertama selama hampir 86 tahun.

Hagia Sophia sebelumnya merupakan museum. Pengembalian fungsi Hagia Sophia menjadi masjid ternyata berhasil mendatangkan wisatawan dan turis ke Turki.

Dilansir dari Daily Sabah, 2 Oktober 2020, lebih dari 1,5 juta orang telah mengunjungi Masjid Agung Hagia Sophia sejak Juli sampai September 2020.

"Masjid Agung Hagia Sophia dikunjungi oleh 15 ribu pengunjung pada hari kerja dan 25 ribu sampai 30 ribu pada hari Jumat dan akhir pekan," terang ulama terkemuka Istanbul Mehmet Emin Masali.

"Ribuan orang dari Turki dan luar negeri mengunjungi masjid yang dibuka sepanjang waktu dan kunjungan diatur sejalan dengan antisipasi virus corona," tambah Masali.

Jumlah pengunjung baik saat di luar waktu salat maupun di waktu salat dibatasi dan dibagi dalam beberapa rombongan. Tiap satu rombongan selesai dan keluar dari masjd maka akan ditutup sementara selama sekitar satu jam sebelum rombongan berikutnya masuk untuk dilakukan penyemprotan disinfektan dan prosedur kebersihan lainnya.

Penerapan protokol kesehatan di Hagia Sophia memang sangat diperhatikan agar kejadian di saat salat Jumat pertama yang mengakibatkan sekitar 500 orang positif terinfeksi Covid-19 tidak terulang lagi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tujuan Wisata Utama Turki

Infeksi tersebut diyakini terjadi karena kurangnya penerapan social distancing dan penggunaan masker. Pembukaan Hagia Sophia tanpa tindakan pencegahan yang tepat dan tegas menyebabkan terjadinya kenaikan kasus infeksi, menurut para tenaga profesional kesehatan yang dikutip oleh Arab News.

Hagia Sophia berfungsi sebagai gereja selama 916 tahun hingga penaklukan Istanbul, dan masjid dari 1453 hingga 1934 dan yang terbaru sebagai museum selama 86 tahun. Pada 1985, Hagia Sophia dimasukkan ke Daftar Warisan Dunia UNESCO.

Selain sebagai masjid, Hagia Sophia juga merupakan salah satu tujuan wisata utama Turki dan tetap terbuka untuk pengunjung domestik dan asing. 

Otoritas agama di negara itu, mengatakan ikon-ikon Kristiani di dalam bangunan Hagia Sophia akan ditutup dan tidak dinyalakan "melalui sarana yang tepat selama waktu ibadah". Mereka  tidak ingin merusak lukisan dinding, ikon dan arsitektur bersejarah dari bangunan itu,

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.