Sukses

Vogue Portugal Tarik Satu Sampul Majalah yang Kontroversial

Salah satu sampul di Vogue Portugal menampilkan potret rumah sakit jiwa yang menuai banyak kritik.

Liputan6.com, Jakarta - Vogue Portugal telah menarik satu dari empat sampul untuk edisi Juli/Agustus 2020. Langkah tersebut diambil menyusul banjir kritik atas sampul yang menggambarkan penyakit mental dan rumah sakit jiwa.

Dilansir dari laman Metro, Rabu (8/7/2020), majalah ini dituding melakukan stereotip lewat gambar seorang perempuan tanpa busana di bak mandi. Lalu, terlihat pula air dituangkan oleh dua perempuan berseragam perawat kuno yang dirilis minggu lalu.

Lewat sebuah unggahan di Instagram resmi, Vogue Portugal mengungkapkan potret itu akan menjadi satu dari empat untuk yang mereka sebut "The Madness Issue". Kolom komentar dibanjiri yang menyebut potret itu 'selera yang buruk' dan ofensif.

Sementara yang lain mengatakan mereka berfokus pada perawat rumah sakit jiwa dengan lingkungan steril kostum perawat yang kuno. Padahal, unit kesehatan mental modern terlihat sangat berbeda.

Awalnya, Vogue Portugal mengunggah pernyataan yang menjelaskan sampul itu menggambarkan adegan rumah sakit, di mana modelnya tampil bersama ibu dan neneknya. Potret itu dijepret oleh fotografer Branislav Simoncik.

"Tujuan kami adalah untuk membuka topik kesehatan mental dan membawa ke diskusi lembaga, ilmu pengetahuan dan orang-orang yang terlibat dengan kesehatan mental saat ini," bunyi pernyataan itu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Menarik Satu Sampul

"Cerita sampul mengeksplorasi konteks historis kesehatan mental dan dirancang untuk mencerminkan kehidupan nyata dan kisah-kisah otentik, terinspirasi oleh penelitian mendalam dari ratusan foto reportase dari beberapa dokumenter yang paling relevan dan terkenal yang telah menangkap rumah sakit kesehatan mental. Di dalam masalah, fitur wawancara dan kontribusi dari psikiater, sosiolog, psikolog dan ahli lainnya di lapangan," lanjut pernyataan.

Pada Senin, 6 Juli, mereka menambahkan pernyataan lain dan membuat keputusan untuk menarik gambar rumah sakit. Hal tersebut juga disampaikan dalam unggahan.

"Vogue Portugal telah mengambil keputusan untuk menarik satu dari empat sampul edisi Juli/Agustus kami, yang menggambarkan sebuah adegan rumah sakit jiwa dan juga cerita sampul bagian dalam yang didasarkan pada topik kesehatan mental," bunyi unggahan itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.