Sukses

BRI Liga 1 2023/2024 Gelar 3 Putaran selama Ramadhan 2024, Pertandingan Dimulai Pukul 20.30 WIB

Ramadan 2024 sudah di depan mata. PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 pun melakukan adaptasi agar kompetisi bisa berjalan.

Liputan6.com, Jakarta - Ramadan 2024 sudah di depan mata. PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi BRI Liga 1 2023/2024 pun melakukan adaptasi agar kompetisi bisa berjalan.

Menurut jadwal yang sudah dirilis, terdapat tiga putaran Liga 1 musim ini yang berlangsung pada Ramadhan 2024 yakni pekan 29-31.

Seluruh pertandingan nantinya berlangsung malam hari, tepatnya pada pukul 20.30 WIB. Diharapkan jadwal ini tidak menghambat ibadah puasa pemain dan kualitas laga tetap terjaga.

Hal ini sesuai komitmen PT LIB sebelum musim 2023/2024 dimulai. "Untuk waktu pertandingan, hanya akan ada dua, yaitu pukul 15.00 dan 19.00," ujar Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus, Juni lalu.

"Kita sepakati bersama hal itu, pertama mengingat dari sisi komersialisasi pemilik hak siar, dan juga ada kesepakatan dengan pihak kepolisian. Nanti baru akan berbeda ketika Ramadan, yaitu 20.30," lanjutnya.

Kompetisi harus tetap berlangsung pada Ramadan agar Liga 1 2023/2024 memenuhi target selesainya sebelum pertengahan tahun. Musim reguler diharapkan selesai akhir April, dengan Championship Series bergulir pada Mei.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Awal Ibadah Puasa Ramadhan 2024

Profesor Riset Astronomi-Astrofisika Pusat Riset Antariksa BRIN Thomas Djamaludin mengungkapkan, awal Ramadhan 2024 diprediksi akan jatuh pada Selasa 12 Maret 2024. Hal ini lantaran posisi bulan pada 10 Maret 2024 belum memenuhi kriteria.

"Kita gunakan hisab global. Pada saat maghrib 10 Maret 2024 di wilayah Asia Tenggara posisi bulan belum memenuhi kriteria baru MABIMS dan kriteria Odeh. Maka awal Ramadhan 1445 pada keesokan harinya 12 Maret 2024. Kepastiannya nanti kita tunggu pada sidang isbat," kata Thomas dikutip, Senin (4/3/2024).

Dia juga menjelaskan, berdasarkan kriteria lain yaitu bulan di atas ufuk dan sudah terjadi ijtimak, di Indonesia pada saat Maghrib 10 Maret 2024 kriteria tersebut sudah terpenuhi. "Itu sebabnya ada pihak yang mengumumkan awal Ramadhan 1445 jatuhnya pada 11 Maret 2024," dia manandaskan.

Sementara itu Organisasi Islam Muhammadiyah jauh-jauh hari sudah menetapkan awal puasa Ramadhan 2024. Muhammadiyah akan mengawali puasa Ramadhan pada Senin, 11 Maret 2024. Penetapan tanggal 1 Ramadhan 1445 H ini berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

3 dari 3 halaman

Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 2024

Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia akan menggelar sidang isbat penetapan awal Ramadan 1445 Hijriah/2024 Masehi pada Minggu, 10 Maret 2024 di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama, Jakarta.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan kegiatan ini akan digelar secara hybrid, yakni daring dan luring.

"Sidang isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah," ujar Kamaruddin di Jakarta, Senin (19/2/2024).

Sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama, serta dihadiri para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.

Sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.