Sukses

Top 3 Islami: Gus Iqdam Buka-bukaan Terkait Tirakat yang Dijalaninya, Bikin Jemaah ST Nyell Membeludak

Dua artikel Top 3 Islami lain adalah kisah Mbah Mbrani yang minta Gus Iqdam membantunya rujuk dengan istri usai pisah ranjang 10 tahun, dan aksi nekat Bu Sudarmi yang minta tambahan sangu

Liputan6.com, Jakarta - Nama pendakwah muda Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam makin populer, baik di dunia nyata maupun di antara warganet. Sesi pengajiannya selalu diikuti oleh puluhan ribu jemaah, yang akrab disapa 'garangan' dan 'garanganwati'.

Tentu banyak pertanyaan, bagaimana bisa dalam hitungan tahun jemaah Gus Iqdam membeludak begitu banyak. Ada pula yang penasaran dengan tirakat Gus Iqdam.

Dalam salah satu sesi pengajiannya, Gus Iqdam buka-bukaan terkait tirakat yang dijalaninya. Artikel mengenai tirakat Gus Iqdam ini menjadi yang paling populer di kanal Islami Liputan6.com, pada Selasa (10/10/2023).

Dua artikel lain yang juga menyita perhatian pembaca adalah kisah Mbah Mbrani yang minta Gus Iqdam membantunya rujuk dengan istri usai pisah ranjang 10 tahun, dan aksi nekat Bu Sudarmi yang minta tambahan sangu.

Selengkapnya, mari simak Top 3 Islami.

 

Simak Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Ini Rahasia Tirakat Gus Iqdam Bisa Datangkan Jemaah Puluhan Ribu Orang

Banyak orang penasaran tentang laku atau tirakat apa yang dilakukan pendakwah muda Nahdlatul Ulama (NU) Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam, Blitar.

Salah satu yang luar biasa dari Gus Iqdam adalah mampu mendatangkan ribuan bahkan puluhan ribu jemaah pengajian, baik di markas Sabilu Taubah maupun di tempat lain termasuk di Taiwan.

Padahal awalnya jemaah pengajian Gus Iqdam hanya tujuh orang. Hanya dalam hitungan tahun, jemaahnya meningkat seribu kali lipat lebih.

Banyaknya jumlah yang hadir bukan hanya sekali dua kali, namun setiap rutinan, setiap pengajian di manapun dan kapanpun.

Tak jarang kelakuan jemaah pun tak terkendali sampai Gus Iqdam dan pengikutnya dibuat tidak nyaman saat jalan menuju atau keluar panggung pengajian. Ia selalu dielu-elukan oleh semua orang, anak-anak hingga orang tua.

Selengkapnya baca di sini

3 dari 4 halaman

2. Kisah Lucu Mbah Brani di Pengajian Gus Iqdam, Minta Rujuk Setelah 10 Tahun Pisah Ranjang

Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam bukan sekadar sosok da’i yang mampu merekatkan semua lapisan masyarakat. Namun Gus Iqdam juga menjadi sosok yang kerap memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi para jemaahnya.

Hal ini terlihat dari pengajiannya yang kerap didatangi orang-orang yang memiliki masalah, seperti masalah rumah tangga, keuangan, penyakit dan lain sebagainya.

Pernah juga ada salah seorang jemaahnya yang minta rujuk kembali setelah 10 tahun pisah ranjang dengan istrinya. Hal ini yang menyita perhatian banyak jamaah. Nama jamaah itu ialah Mbah Brani. Ia mengaku kini telah taubat dan menjadi orang yang lebih baik.

Mbah Brani mengaku sejak pertama kali bertemu Gus Iqdam dirinya telah bertobat dan berusaha menjadi orang yang lebih baik.

Dia dahulunya suka melakukan perbuatan maksiat yakni mangku purel dan mendem. Purel sendiri merupakan sosok wanita yang identik dengan dunia malam. Sementara mendem itu ialah mabuk-mabukan.

Gus Iqdam menanyakan perihal alasan perubahan sikap Mban Brani yang kini menjadi seorang yang baik.

Selengkapnya baca di sini

4 dari 4 halaman

3. Aksi Nekat Bu Sudarmi, Minta Tambahan Sangu ke Gus Iqdam Gara-Gara Ini

Selalu ada sisi unik dan menarik dari jemaah Gus Iqdam. Hal ini yang tentu saja banyak menyita perhatian publik.

Jemaah Gus Iqdam memang berasal dari kalangan beragam. Bahkan juga banyak yang bertingkah kocak.

Keunikan-keunikan yang itu tentunya menambah suasana pengajiannya menjadi begitu mengasyikan. Tidak tegang dan juga tidak membosankan.

Selain tampan, sikap Gus Iqdam yang bersahabat menjadi daya tarik tersendiri bagi para jamaahnya sehingga membuat mereka tidak sungkan mengutarakan masalahnya.

Misalnya, Bu Sudarmi. Jemaah asal Termas Pacitan ini yang rela menunggu dari Subuh untuk bisa melihat sosok panutannya dari dekat dan mengikuti pengajiannya.

Bahkan tanpa rasa canggung sedikitpun, dia meminta tambahan uang saku kepada Gus Iqdam karena uang saku yang diberikan masih kurang.

Selengkapnya baca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.