Sukses

Quraish Shihab: Berilah Toleransi kepada Orang Lain, bahkan jika Anda Mampu Melarangnya

Quraish Shihab mengatakan toleransi sangat dibutuhkan dalam hidup ini. Karena dengan bertoleransi antara sesama makhluk Allah, maka manusia akan hidup dalam kedamaian, keselamatan, dan hubungan harmonis.

Liputan6.com, Jakarta Apa itu toleransi? Menurut Pendiri Pusat Studi Al-Quran Quraish Shihab mengatakan, arti kata dari toleransi sendiri diambil dari bahasa latin, tolerate yang artinya 'sabar dan menahan diri'. Sementara, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, toleransi diartikan sebagai batas ukur penambahan dan pengurangan yang masih diperbolehkan.

Arti toleransi lainnya dalam konteks pekerjaan dijabarkan Quraish Shihab, sebagai sebuah penyimpangan yang masih bisa diterima. Dia pun menjabarkan definisi lainnya yang diungkap oleh sejumlah pakar. 

Dimana toleransi diartikan sebagai sikap lemah lembut, menghindari sikap keras terhadap pihak lain meski dia dinilai salah. 

"Ada pula yang mengartikan toleransi memberikan sesuatu yang tidak wajib sebagai bentuk hubungan baik," kata Quraish Shihab. 

Sementara, dalam bahasa agama, toleransi sering digambarkan sebagai tasamuh, yakni dua pihak yang memaafkan dan mengizinkan.

"Walaupun tidak disetujui, tetapi diizinkan, dimaafkan, ditoleransi, bahkan sampai dibiarkan, padahal yang membiarkan itu mampu untuk melarang," jelas Quraish Shihab. 

Cendekiawan Muslim ini juga mengungkapkan ada banyak macam toleransi yang dapat ditemui dalam kehidupan bermasyarakat. Apakah itu kepada diri sendiri, orang lain, agama, beragama, sosial, budaya dan politik. Dimana semua itu dianjurkan oleh agama. 

Toleransi adalah sesuatu yang mutlak diwujudkan untuk mencapai kedamaian dan kehidupan yang harmonis antar sesama.

"Kalau Anda ingin ditoleransi ketika bersalah, maka berilah toleransi kepada orang lain yang bersalah. Karena bila tidak, Anda sangat egois," kata Quraish Shibab.

"Karenanya, toleransi sangat dibutuhkan dalam hidup ini. Karena kita butuh hidup dalam kedamaian, keselamatan, dan hubungan harmonis," ucap Pendiri Pusat Studi Al-Quran tersebut diakhir tausiahnya dalam program "Cahaya Hati Ramadhan". 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.