Sukses

11 Penyebab Gigi Berwarna Kuning, Mulai Hindari Kebiasaan Buruk

Penyebab gigi berwarna kuning bukan hanya pola makan, tetapi genetika, usia, dan kebiasaan buruk memengaruhinya juga.

Liputan6.com, Jakarta Memiliki gigi yang berwarna kuning memang sangat mengganggu penampilan dan bikin kepercayaan diri berkurang. Banyak yang mengira penyebab gigi berwarna kuning adalah konsumsi kafein, soda, dan alkohol saja, padahal genetika dan usia berpengaruh juga.

Penyebab gigi berwarna kuning bukan terjadi karena pembusukan makanan yang menempel di lapisan gigi. Melainkan karena enamel gigi mengalami penipisan sampai lapisan gigi yang kedua dan berwarna kuning (dentin) terlihat.

Memang benar jika penyebab gigi berwarna kuning dipengaruhi konsumsi minuman tertentu, tetapi konsumsi makanan asam dan manis juga memainkan peran penipisan enamel karena pewarnanya loh. Termasuk kebiasaan membersihkan gigi salah, konsumsi obat, asupan flouride, sampai penyakit tertentu.

Berikut Liputan6.com ulas penyebab gigi berwarna kuning dari berbagai sumber, Senin (1/2/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 6 halaman

Penyebab Gigi Berwarna Kuning

Genetika

Penyebab gigi berwarna kuning bisa karena pengaruh genetika. Pada kondisi yang seperti ini, biasanya gigi kuning sulit diputihkan kecuali dengan penanganan ahli. Gigi kuning yang dipengaruhi genetika terjadi ketika ada ketidaksempurnaan pada dentinogenesis dan amelogenesis imperfekta.

Keduanya merupakan penyebab gigi berwarna kuning berupa kelainan bawaan. Menyebabkan gigi berkembang secara tidak tepat, menyebabkan perubahan warna. Hal ini juga yang memengaruhi beberapa orang memiliki enamel gigi alami yang lebih terang atau lebih tebal daripada yang lain

Cara Menggosok Gigi Salah

Banyak orang mengabaikan cara menyikat gigi yang benar, padahal ini penting sekali. Cara menyikat gigi salah dapat menjadi salah satu penyebab gigi berwarna kuning. Teknik membersihkan gigi yang benar adalah kunci enamel gigi tidak menipis.

Ya, menggosok gigi dengan keras dan terlalu kencang bisa membuat enamel terkikis dan menunjukkan warna dentin yang kuning pada bagian tengah. Hal ini terjadi karena ada tekanan yang bisa merusak dan mengikis lapisan enamel.

Untuk itu, penting bagi kamu memperhatikan cara menyikat gigi. Lakukan saja dengan perlahan dan tidak menggosoknya dengan keras. Bersihkan gigi dengan rutin, yaitu dua kali sehari setelah makan dan sebelum tidur.

3 dari 6 halaman

Penyebab Gigi Berwarna Kuning

Konsumsi Kari dan Saus

Mengonsumsi kari dan saus dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Warna dari kuah kari yang dapat membuat gigi menjadi kuning. Solusi untuk masalah ini adalah dengan menambahkan sayur bayam pada racikan kari yang akan disantap.

Selain kari, saus tomat termasuk penyebab gigi berwarna kuning yang selama ini kerap disepelekan. Hal ini disebabkan oleh kandungan asam yang dimiliki oleh saus tomat.

Kari dan saus tomat sama-sama memiliki kandungan asam yang dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Asamlah yang membuat lapisan email gigi rusak.

Menggunakan Obat Kumur Sering

Obat kumur memiliki kandungan chlorhexidine yang merupakan senyawa pembunuh bakteri dan mengobati gingivitis. Memang menggunakannya dapat menjaga mulut dari bakteri. Meski demikian, terlalu sering menggunakannya dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning.

Chlorhexidine di dalamnya yang menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Apalagi obat kumur memiliki kadar asam yang tinggi. Sering terpapar olehnya dapat membuat mulut kering dan email gigi rusak.

Ketika mulut kamu kering, air liur tidak akan bekerja secara maksimal untuk membantu menjaga kelembapan mulut, mengurangi tingkat keasaman, melumpuhkan bakteri jahat, dan mencegah noda menempel pada enamel.

4 dari 6 halaman

Penyebab Gigi Berwarna Kuning

Mengalami Penuaan

Bukan mitos bila penuaan dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Usia dapat menggelapkan warna gigi secara alami, yakni dengan penipisan lapisan luar enamel dan produksi air liur semakin sedikit.

Dilansir dari laman Mayo Clinic, perlindungan terbaik terhadap penipisan enamel adalah memastikan produksi air liur yang tepat, sehingga dapat membersihkan makanan dan plak gigi, serta mendapatkan fluoride yang cukup.

Sikat dua kali sehari gigi dengan pasta gigi berfluoride, minum air yang diolah dengan fluoride, dan temui dokter jika mengalami mulut kering untuk membantu mencegah email gigi semakin menipis.

Minuman Berkafein

Minuman berkafein adalah penyebab gigi berwarna kuning yang cukup populer. Minuman yang dimaksud adalah kopi, teh, dan cokelat. Ketiganya dikenal memiliki kandungan zat yang bisa mengubah warna gigi, yakni tannin.

Tannin berisiko menempel pada lapisan gigi terluar, sehingga perlahan-lahan mengubah warna gigi menjadi kuning. Pada gigi dengan permukaan yang tidak rata, noda kuning ini akan semakin mudah terlihat dan semakin jelas.

Studi pada 2014 yang diterbitkan dalam International Journal of Dental Hygiene menemukan, menambahkan susu pada teh akan mengurangi kemungkinan risiko gigi ternoda, karena protein dalam susu dapat mengikat tannin.

Makanan Manis

Mengonsumsi makanan manis sudah pasti menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Dimisalkan konsumsi es krim dan permen. Warna yang dimiliki es krim stiklah yang membuatnya berisiko memberi warna kuning pada gigi setelah dikonsumsi.

Permen pun tidak jauh berbeda, ada kandungan pewarna yang dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Bahkan, pewarna makanan ini bisa menyerang akar gigi yang terlihat. Dibandingkan dengan orang dewasa, anak-anak lebih rentan mengalami masalahnya.

Selain itu, merokok, Buah buahan dengan warna yang cerah serta kecap asin juga bisa membuat gigi berubah menjadi kuning. Untuk bisa menghindari masalah gigi kuning, mulai pahami dan perhatikan makanan penyebab gigi berwarna kuning.

5 dari 6 halaman

Penyebab Gigi Berwarna Kuning

Konsumsi Antibiotik

Bagi sebagian orang mengonsumsi antibiotik adalah kebutuhan. Sayangnya konsumsi yang berlebihan dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning.

Jenis obat-obatan dan antibiotik yang dimaksudkan seperti tetracycyline dan doxycycline. Keduanya sangat berisiko menjadi penyebab gigi berwarna kuning.

Selain kedua jenis obat tersebut, ada beberapa obat alergi dan tekanan darah yang bisa mengakibatkan gigi menguning. Untuk itu, penting untuk selalu mengikuti petunjuk dokter agar tidak minum obat secara berlebihan.

Penyakit Tertentu

Ada penyakit tertentu yang dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Menurut beberapa ahli, gigi berubah menjadi kuning bisa terjadi setelah seseorang menderita demam tinggi di usia muda karena infeksi.

Ikterus neonatal yang parah adalah penyebab gigi berwarna kuning lain yang mungkin terjadi. Jatuh atau cedera olahraga pada anak-anak pun dapat mengganggu pembentukan enamel gigi di saat gigi permanen anak-anak masih berkembang, dan dapat membuat warna gigi menjadi keabu-abuan.

Cedera serupa yang merusak saraf atau gigi pada orang dewasa dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Hal ini dapat pula berisiko bagi yang melakukan perawatan kanker. Radiasi pada kepala dan leher dapat menyebabkan timbulnya noda intrinsik.  

6 dari 6 halaman

Penyebab Gigi Berwarna Kuning

Kebiasaan Minum Alkohol dan Soda

Minum alkohol dan soda dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning. Minuman bersoda yang berwarna gelap memiliki sifat asam dan kaya akan kromogen, membuat gigi mudah menguning.

Penyebab gigi berwarna kuning ini pun dipengaruhi oleh gula dan asam yang dikandung soda merusak email gigi. Hal ini berlaku juga untuk alkohol.

Minuman bersoda ataupun kola dapat membuat gigi ngilu, apalagi ketika diminum saat dingin. Konsumsi saat dingin akan membuka pori-pori sehingga gigi dapat menyerap kandungan warna dari minuman tersebut.

Kelebihan Fluoride

Kekurangan flouride memang bukan kabar baik. Namun kelebihan flouride juga tidak bisa dikatakan baik. Justru kelebihan flouride dapat menjadi penyebab gigi berwarna kuning.

Meskipun fluoride dapat memperkuat email dan mencegah pembusukan gigi, terlalu banyak mineral justru tidak baik untuk warna gigi. Fluorosis yang dihasilkan dari jumlah fluoride yang berlebihan, dapat menimbulkan garis-garis putih atau bintik-bintik coklat pada gigi.

Air sumur dikenal memiliki kadar flouride yang cukup tinggi. Namun, gigi kuning karena terlalu banyak fluoride juga bisa terjadi karena konsumsi suplemen atau secara teratur berkumur menggunakan bilasan pasta gigi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.