Sukses

10 Cara Mengatasi Pemanasan Global, Simak Dampak Negatifnya

Jangan sepelekan pemanasan global, karena ada banyak dampak negatif yang bisa timbul.

Liputan6.com, Jakarta Cara mengatasi pemanasan global seharusnya dimulai dari diri sendiri. Timbulnya pemanasan global tidak lain disebabkan peningkatan suhu udara dan laut di permukaan bumi. Dampak dari adanya pemanasan global yaitu menyebabkan berbagai perubahan kesehatan, cuaca ekstrem, kualitas pangan, serta masalah yang lebih besar lagi.

Penyebab pemanasan global tidak lain karena aktivitas manusia itu sendiri. Para ilmuwan sepakat jika sejumlah aktivitas manusia berkontribusi besar terhadap pemanasan global yang menyebabkan tambahan gas rumah kaca dalam jumlah berlebihan sehingga berdampak buruk bagi atmosfer. Gas rumah kaca berupa karbon dioksida yang menumpuk di atmosfer, akan merangkap panas yang seharusnya bisa keluar.

Manusia, sebagai penghuni bumi, penting untuk mengetahui cara mengatasi pemanasan global. Ada beragam cara mengatasi pemanasan global yang bisa dilakukan mulai dari langkah-langkah kecil setiap harinya.

Menjalankan beragam cara mengatasi pemanasan global menjadi tanggung jawab semua umat manusia. Dengan begitu, akan memberi peluang generasi selanjutnya untuk menikmati keindahan dan nyamannya kehidupan bumi.

Berikut ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, bagaimana cara mengatasi pemanasan global yang bisa dilakukan, Selasa (1/12/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Cara Mengatasi Pemanasan Global

1. Kurangi penggunaan kendaraan pribadi

Emisi yang dihasilkan kendaraan pribadi menjadi salah satu penyebab pemanasan global. Maka dari itu, cara mengatasi pemanasan global dengan mengganti kendaraan pribadi dengan berjalan kaki maupun bersepeda. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan angkutan umum atau menggunakan kendaraan bersama-sama. Tapi, apabila terpaksa mengemudi, pastikan mobil atau motor Anda memiliki pembakaran sesuai dengan standar.

 

2. Reduce, Reuse, Recycle

Reduce, Reuse, Recycle merupakan cara mengatasi pemanasan global yang paling sederhana setelah pengurangan emisi gas buang kedaraan bermotor. Reduce meruapakan kegiatan menggunakan produk kemasan, terutama plastik seminimal mungkin. Cara ini akan mengurangi pemborosan. Selain itu, reduce juga bisa dilakukan dengan membeli produk yang bisa digunakan kembali alih-alih sekali pakai.

Sedangkan reuse merupakan langkah menggunakan kembali benda-benda bekas seperti kantong plastik atau botol plastik. Lalu recycle adalah kegiatan mendaur ulang barang yang sudah tidak terpakai jadi berguna kembali, seperti mendaur ulang kertas, plastik, koran, kaleng kaca dan limbah lain menjadi benda atau karya yang bermanfaat.

3 dari 7 halaman

Cara Mengatasi Pemanasan Global

3. Kurangi penggunaan AC

Kandungan senyawa organik Hydrofluorocarbon (HFC) meruapakn pendingin utama yang digunakan dalam unit pendingin udara. HFC merupakan jenis gas rumah kaca yang jauh lebih kuat dari karbon dioksida. Di sisi lain, penggunaan unit pendingin udara perlu listrik yang bergantung pada bahan bakar fosil agar dapat menghasilkan tenaga.

 

4. Matikan alat elektronik saat tidak digunakan

Mematikan alat elektronik ketika sedang tidak digunakan juga dapat menghemat listrik dan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Ada baiknya Anda menggunakan lampu hanya saat diperlukan dan matikan pada siang hari. Anda juga bisa mematikan barang elektronik lainnya seperti televisi, kipas, stereo, dan komputer ketika tidak digunakan.

4 dari 7 halaman

Cara Mengatasi Pemanasan Global

5. Ganti bola lampu

Bola lampu LED lebih baik daripada lampu fluorescent kompak (CFL). Bahkan hanya dengan mengganti bola lampu pijar 60 watt dengan LED yang digunakan 4 jam sehari, bisa menghasilkan penghematan sangat besar tiap tahun. LED juga mampu bertahan lebih lama dibandingkan lampu pijar.

 

6. Gunakan barang hemat energi

Saat ini, banyak alat rumah tangga terutama eletronik yang hemat energi. Beberapa produk elektronik seperti AC dan mesin cuci banyak tersedia dalam bentuk hemat energi. Hal ini dapat menjadi salah satu cara mengatasi pemanasan global yang efektif.

5 dari 7 halaman

Cara Mengatasi Pemanasan Global

7. Kurangi pemakaian pemanas air

Kemudian, cara mengatasi pemanasan global yang bisa dilakukan yaitu dengan menghemat listrik yang digunakan untuk memanaskan air. Anda bisa menggunakan pemanas air pada 120 derajat untuk menghemat energi. Menggunakan pancuran rendah bisa menghemat air panas dan mengurangi hampir sekitar 350 pon karbon dioksida per tahun.

Selain itu, cuci juga pakaian atau perabotan dengan air hangat atau dingin untuk mengurangi penggunaan energi yang digunakan untuk memanaskan air.

 

8. Bijak dalam membeli barang

Menjadi pembeli yang lebih bijak dapat membantu mengatasi pemanasan global. Bijaklah dalam membeli sebuah barang dan gunakan produk-produk ramah lingkungan yang dibuat oleh produsen yang juga mendukung keberlanjutan pelestarian lingkungan. Jangan gunakan plastik terlalu sering. Selain itu, ada baiknya membeli produk yang berasal dari bahan daur ulang.

6 dari 7 halaman

Cara Mengatasi Pemanasan Global

9. Ajak orang lain melestarikan lingkungan

Jika Anda meraasa sudah terketuk hati untuk melakukan pelestarian lingkungan dari dalam diri sendiri, maka jangan lupa untuk membagi informasi tentang daur ulang dan konservasi energi dengan teman, tetangga, maupun rekan kerja. Perlihatkan contoh yang baik untuk pelestarian lingkungan dengan kebiasaan-kebiasaan yang Anda lakukan.

 

10. Tanam pohon

Cara mengatasi pemanasan global yang terakhir yaitu tanamlah pohon sebanyak mungkin. Baik itu di kebun maupun hanya di pot yang diletakkan di teras rumah. Sebab, adanya proses fotosintesis pohon dan tanaman lain mampu menyerap karbon dioksida serta menghasilkan oksigen.

Tanaman menjadi sebuah bagian integral dari siklus pertukaran atmosfer alami. Bahkan beberapa jenis tanaman juga mampu melawan peningkatan karbon dioksida yang bisa disebabkan oleh kendaraan, pabrik, serta kegiatan manusia lainnya.

7 dari 7 halaman

Dampak Pemanasan Global

Sempat disinggung pada awal artikel jika pemanasan global bisa memberikan dampak yang kurang baik bagi kesehatan manusia dan keberlangsungan alam. Berikut dampak dari adanya pemanasan global:

 

Penyebab gangguan pernapasan

Meningkatnya temperatur bumi bisa menyebabkan konsenterasi lapisan ozon meningkat. Hal ini berdampak pada rusaknya jaringan paru-paru dan menyebabkan komplikasi bagi para pengidap asma serta penyakit pernapasan lainnya.

 

Penyebab gelombang panas

Peningkatan suhu bumi bisa menyebabkan heatwaves atau gelombang panas. Ketika gelombang panas terjadi di suatu wilayah, suhu di wilayah tersebut bisa meningkat drastis dan membuat banyak orang terserang heatstroke hingga hipertermia atau meningkatnya suhu tubuh secara drastis.

 

Iklim tidak stabil

Pemanasan global turut berdampak pada iklim dan membuat iklim tidak stabil serta kondisinya sulit diprediksi. Ini karena pemanasan global bisa menyebabkan naiknya air hingga ke permukaan laut dan berakibat pada pencairan di kutub, meningkatnya badai atmosfer, berubahnya pola angin, bertambahnya jenis serta populasi organisme yang akan menyebabkan terjadinya penyakit, hingga menyebabkan pola curah hujan dan hidrologi.

 

Pengaruhi hasil dan kualitas pertanian

Pemanasan global bisa membuat panas berlebihan dan membuat sawah petani mengalami kekeringan cukup lama hingga akhirnya gagal panen besar-besaran. Ini membuktikan pemanasan global berpengaruh terhadap hasil serta kualitas pertanian.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.