Sukses

Seberapa Penting Minum di Tengah-Tengah Berolahraga? Ini Kata Ahli

Minum air itu penting agar tubuh berfungsi dengan baik. Begitu pula saat Anda berolahraga, keringat akan menyebabkan Anda kehilangan air sehingga perlu diganti.

Liputan6.com, Jakarta Olahraga tentu membuat tubuh mengeluarkan keringat. Maka sangat pentng untuk mengisi kembali tubuh Anda dengan air. Jika tidak, tubuh akan dehidrasi dan bisa mengalami serangan panas yang sangat serius. Namun, boleh enggak minum air saat berolahraga?

Minum air itu penting agar tubuh berfungsi dengan baik. Begitu pula saat Anda berolahraga, keringat akan menyebabkan Anda kehilangan air sehingga perlu diganti.

 Matt Morris, Pelatih Utama dan Manajer Pemrograman, NASM-CPT, di Burn Boot Camp, menjelaskan bahwa minum air sambil berolahraga itu sehat.

"Tubuh manusia terdiri dari 70 persen air dan dapat tidak berfungsi dengan baik tanpa hidrasi yang tepat setiap hari. Orang yang terhidrasi dengan baik akan tampil lebih baik di gym dibandingkan dengan orang yang dehidrasi setiap saat," kata Morris dikutip dari Eat This. 

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), kurang minum air dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, seperti kepanasan, dehidrasi, batu ginjal, dan sembelit. Air memberi bantalan dan pelumasan sendi, membantu mempertahankan suhu tubuh normal, memberikan perlindungan pada tulang belakang dan jaringan Anda, dan membantu buang air besar dan buang air kecil secara normal.

Orang umumnya minum air sebelum, selama, dan setelah olahraga agar terhidrasi dengan baik. American College of Sports Medicine menjelaskan dalam sebuah ulasan, mkanan dan cairan yang cukup harus dikonsumsi sebelum, selama, dan setelah berolahraga.

Cara tersebut untuk membantu menjaga konsentrasi glukosa darah selama berolahraga, memaksimalkan performa olahraga, dan meningkatkan waktu pemulihan.  Atlet harus terhidrasi dengan baik sebelum berolahraga dan minum cukup cairan selama dan setelah berolahraga untuk menyeimbangkan kehilangan cairan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jumlah Air yang Diminum

Berapa banyak air yang harus diminum? Cara mudah sudah cukup atau belum, menurut Klinik Cleveland, yakni dengan memperhatikan urine. Apabila warna urine tidak berwarna atau kuning muda, itu berarti Anda terhidrasi.

 Di sisi lain, jika warna kuning yang lebih gelap atau bahkan kuning — dan biasanya disertai dengan jarang buang air kecil — itu adalah indikator utama bahwa Anda perlu mulai minum lebih banyak air.

"Jika Anda kesulitan minum air sepanjang hari, maka tetapkan acara hidrasi di mana Anda mengonsumsi 16 hingga 20 ons air pada satu waktu sepanjang hari untuk membantu mengatur diri Anda agar sukses!"ujar Morris.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini