Pencarian Eril Anak Ridwan Kamil Terus Dilakukan, Atalia Praratya: Kamu di Mana?

Liputan6.com, Jakarta - Ridwan Kamil dan istri, Atalia Praratya, sudah mengikhlaskan kepergian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril untuk selama-lamanya. Meski begitu upaya pencarian pemuda 23 tahun yang hanyut terbawa arus Sungai Aare, Bern, Swiss tetap dilakukan.

"Meski kami sudah ikhlas ridho menerima ketetapan Allah, namun ikhtiar pencarian masih terus dilakukan oleh otoritas Swiss, KBRI, keluarga sahabat maupun masyarakat sampai waktu yang belum ditentukan," kata Atalia ibu Eril melalui unggahan di Instagram pribadinya, @ataliapr pada Senin, 6 Juni 2022.

Kini, sudah 12 hari telah berlalu dari insiden tersebut tapi Eril juga belum ditemukan. Atalia pelan-pelan mengungkapkan perasaan hatinya ke publik. Ia bertanya-tanya di mana gerangan anaknya kini berada?

"12 hari berlalu. Kamu dimana?"

"Dimana, Ril?

Sini pulang."

Di tengah pencarian Eril, Atalia pun tak lupa meminta Allah untuk menjaga dan melindungi Eril. Serta ia terus berdoa agar segera bisa bertemu dengan putranya dalam kondisi apapun.

"Limpahkanlah dia dengan kasih sayangMu, cukupkan kebutuhannya dan pertemukan kami dengannya," tulis Atalia lagi.

Wanita yang karib disapa Cinta ini pun mengucapkan terima kasih atas dukungan dari banyak pihak. Atalia Praratya pun memohon keikhlasan masyarakat untuk mendoakan Eril agar husnul khatimah dan segera ditemukan.

Setelah pihak keluarga resmi menyatakan Emmeril Kahn Mumtadz meninggal dunia, karangan bunga duka cita memenuhi depan pagar rumah dinas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

2 dari 4 halaman

Kesedihan Tak Berujung hingga Air Mata Tak Kunjung Kering

Ridwan Kamil di tepi sungai Aare, Swiss. (Foto: Dok. https://kemlu.go.id/bern/id/news/19163/siaran-pers-perkembangan-proses-pencarian-wni-hilang-atas-nama-emmeril-kahn-mumtadz-as-of-3-juni-2022-1900-cet#lg=1&slide=1)

Sebagai ibu, hati Atalia hancur berkeping-keping kala sang anak sudah nyaris dua pekan tak juga ditemukan. Kenangan bahagia di hari-hari terakhir bersama Eril pun tak akan ia lupakan.

Atalia pun berbagi kenangan indah sosok anaknya yang berumur 23 tahun kepada pengikutnya yang sebanyak 2,8 juta itu.

Ia masih bertanya-tanya putranya di hari akhir kepergiannya, Eril begitu senang dijepret. Perubahan ini membuat Atalia tertegun, dadanya sesak dan tangisnya tak berhenti mengingat hal itu.

"Tapi mengapa kamu yang ceria, lucu, ringan tangan, sabar, selalu wangi dan tiba-tiba saja senang difoto di akhir-akhir kebersamaan kita, terus membuat dada ini sesak, dan air mata tak kunjung kering."

Ada 10 foto yang Atalia bagikan dalam unggahan terbarunya. Terlihat Eril beraksi di berbagai spot indah di Swiss layaknya turis. Lalu, ada tiga foto kala Atalia berfoto bersama anak tertuanya itu dalam satu frame.

3 dari 4 halaman

Update Pencarian Eril

Pencarian anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz yang hilang terbawa arus saat berenang di Sungai Aare. (Dok. KBRI Bern)

Pihak Kementerian Luar Negeri di Swiss melaprokan pencarian Eril, di Sungai Aare, terus dilanjutkan berkoordinasi Polisi Maritim Bern. Dari keterangan polisi, pencarian telah mencakup 29 kilometer wilayah Sungai Aare. Hingga Sabtu, 4 Juni 2022 sore, pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan.

Dalam beberapa hari ke depan cuaca diprediksi hujan dan badai. Hal ini berpotensi menimbulkan debit air Sungai Aaare meningkat maka metode pencarian dilakuan dengan patroli perahu dan patroli darat.

"Sedangkan penggunaan metode lainnya akan sangat bergantung pada jumlah debit air, tingkat kekeruhan air, dan cuaca di sepanjang area pencarian yang dapat berubah sewaktu-waktu," kata pihak Kemenlu Swiss lewat siaran pers yang dirilis 4 Juni 2022 waktu setempat.

Otoritas Swiss pun optimistis musim panas akan berdampak pada penambahan debir air dan banyak pengunjung di Sungai Aare. Sehingga memperbesar kemungkinan Eril segera ditemukan.

Sebelumnya, KBRI Bern mendapatkan kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis, 26 Mei 2022 pukul 11.24.

Menurut penjelasan Kepolisian, Eril mengalami situasi darurat pada saat berenang. Sejak menerima laporan orang hilang, Kepolisian Swis berkomitmen akan terus berupaya keras untuk menemukan Eril dengan mengerahkan berbagai metode pencarian.

4 dari 4 halaman

RK dan Keluarga Sempat Salat Ghaib di Sungai Aare

Ridwan Kamil di tepi sungai Aare. (Foto: Dok. https://kemlu.go.id/bern/id/news/19163/siaran-pers-perkembangan-proses-pencarian-wni-hilang-atas-nama-emmeril-kahn-mumtadz-as-of-3-juni-2022-1900-cet#lg=1&slide=0)

Sebelum Ridwan Kamil dan keluarga pulang ke Indonesia, sudah sempat melakukan sholat gaib di Sungai Aare.

Di Indonesia sendiri, pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat telah menyerukan jika sholat gaib akan dilaksanakan pada Jumat kemarin.

Sholat gaib dilakukan usai pihak Ridwan Kamil dan keluarga menjelaskan mengenai kondisi dari pencarian Eril, yang mana telah dilakukan selama lebih dari seminggu.

Bersamaan dengan pernyataan tersebut, pihak keluarga Ridwan Kamil juga telah menyatakan keikhlasannya untuk melepaskan Eril dan menyatakan pria berusia 23 tahun tersebut telah meninggal dunia.

"Tadi disampaikan otoritas setempat sudah menggunakan pencarian yang spesifik untuk mencari jenazah. Oleh karena itu, Kang Emil dan Bu Atalia sudah menyampaikan mereka ikhlas dan meyakini bahwa Emmeril Kahn Mumtadz sudah wafat berpulang ke Rahmatullah karena tenggelam," ujar perwakilan keluarga sekaligus paman dari Eril, Erwin Muniruzaman di Gedung Negara Pakuan, Bandung pada Jumat (3/6/2022).