Sukses

4 Penyebab Kesepian Kerap Hampiri Ibu Rumah Tangga

Rasa kesepian terkadang menghampiri ibu rumah tangga.

Liputan6.com, Jakarta Rasa kesepian terkadang menghampiri ibu rumah tangga. Hal ini bukan karena mereka terlalu dimanja atau perlu perhatian lebih, melainkan karena beberapa hal, seperti kurang interaksi sosial dan kerap melakukan banyak hal sendirian.

Berikut empat alasan ibu rumah tangga kerap merasa kesepian.

1. Berkurangnya Interaksi Sosial

Manusia adalah makhluk sosial dan bersosialisasi sangatlah penting. Saat suami pergi bekerja dan kita disibukkan oleh berbagai pekerjaan rumah tangga serta menghabiskan sebagian besar waktu dengan anak saja, interaksi sosial bisa terasa makin sempit.

Karena kesibukan dan berbagai keadaan, kita makin sulit bertemu teman atau sekadar mengobrol dengan orang-orang terdekat kita seperti dulu. Berkurangnya interaksi sosial ini bisa membuat kita merasa kesepian.

2. Melakukan Banyak Hal Sendirian

Ini biasanya kerap dialami oleh para ibu rumah tangga yang mengurus semua urusan rumah tangga sendirian. Tanpa ada ART atau kerabat yang membantu di rumah.

Melakukan banyak hal sendirian bisa cukup menguras energi. Tak hanya menguras energi fisik tetapi juga energi psikis. Kondisi mental kita bisa ikut menurun dan memburuk saat harus menghadapi semua tekanan di rumah seorang diri. Semua energi yang kita punya kita pakai untuk berbagai urusan di rumah, dan hal ini bisa membuat kita merasa begitu kesepian.

 

Saksikan juga video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Membandingkan Diri dengan Orang Lain

3. Terlalu Sering Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Karena jarang bisa keluar rumah atau bertatap muka dengan sahabat atau kerabat, biasanya pelariannya adalah dengan rutin mengecek media sosial.

Tak ada yang salah dengan tetap aktif di media sosial. Hanya saja masalahnya jika kita malah terlalu sering membandingkan diri dengan orang lain melalui semua hal yang kita lihat di media sosial, bisa-bisa kita akan merasa makin rendah diri.

Orang-orang di luar sana seakan memiliki kehidupan yang jauh lebih baik dari kehidupan kita. Padahal yang kita lihat bisa jadi hanya permukaan dari suatu hal saja. Kalau kebiasaan membandingkan diri makin tak sehat, yang terjadi adalah kita hanya akan merasa makin terkucilkan dan kesepian.

4. Dituntut Serba Sempurna

Perasaan bersalah karena belum bisa menjadi ibu yang sempurna menghadirkan kesedihan dan rasa kesepian tersendiri. Begitu banyak hal yang kita inginkan untuk bisa berjalan lancar dan baik. Namun, ternyata ada hal-hal yang terjadi luar ekspektasi kita. Walau tak mudah, kita memang perlu berusaha untuk bisa menenangkan diri di kala perasaan bersalah itu muncul.

"Mari merasa bersalah, tetapi terus melanjutkan hidup," kata Danièle Laufer, jurnalis Prancis sekaligus salah satu penulis buku berjudul Ibu Sempurna itu Anda (La Mere Parfaite, C'est Vous).

Dia pun menambahkan, "Tidak ada ibu yang sempurna." Ya, tidak ada ibu yang benar-benar sempurna. Yang bisa kita lakukan adalah berusaha sebaik mungkin menjalani peran kita agar bisa lebih bermakna untuk orang-orang tercinta.

Walau ada hari-hari berat yang harus dilalui dan dijalani, tetap semangat jalani semua ya, moms. Jika banyak hal terasa berat untuk dirasakan dan dilalui sendiri, tak apa untuk meminta bantuan kepada orang terpercaya. Semoga semua lelahmu berakhir dengan indah.

(Endah Wijayanti/Fimela.com)

3 dari 3 halaman

Infografis Isolasi Mandiri

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.