Sukses

Keistimewaan Bayi yang Lahir Bulan Desember

Bayi yang lahir bulan Desember lebih istimewa dibandingkan bayi yang lahir pada bulan-bulan lainnya.

Liputan6.com, Jakarta Bayi yang lahir di bulan Desember ternyata lebih istimewa dibandingkan bayi yang lahir di bulan lain. Apalagi bila hari kelahirannya bersamaan dengan perayaan Natal. Sebuah momen ulang tahun yang tentunya membahagiakan di akhir tahun.

Berbagai penelitian ilmiah menunjukkan, bayi-bayi yang lahir bulan Desember lebih mungkin hidup lebih lama. Mereka diprediksi hidup sampai usia 105 tahun, bahkan bisa lebih lama.

Temuan itu menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Aging Research. Dilansir dari Daily Record, Minggu (16/12/2018), bayi yang lahir bulan Desember adalah orang-orang yang akan tumbuh lebih baik dan sedikit berkeluh kesah.

Survei terhadap mahasiswa perguruan tinggi Amerika Serikat menemukan, orang yang lahir pada bulan Desember lebih sedikit mengeluh daripada orang yang lahir di bulan-bulan lain.

Mereka juga lebih jarang mengalami perubahan suasana hati (mood). Tak heran, kelak bayi yang lahir bulan Desember dapat membangun ikatan persahabatan yang baik saat tumbuh dewasa.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tidak berisiko kena penyakit jantung

Bayi yang lahir bulan Desember cenderung tidak terkena penyakit jantung. Risiko penyakit kardiovaskular lebih rendah, menurut penelitian terhadap 1.749.400 orang dari Amerika Serikat.

Penelitian juga menemukan, orang yang lahir pada bulan Desember lebih cenderung bangun lebih pagi saat matahari belum terbit sepenuhnya. Mereka pada umumnya sibuk dengan pekerjaan, sementara orang lainnya masih tidur.

3 dari 3 halaman

Punya kemampuan atletik

Desember erat kaitannya dengan musim dingin. Menurut sebuah penelitian di International Journal of Sports Medicine, orang yang lahir bulan Desember punya kemampuan atletik alami. Kemampuan atletik atau olahraga tersebut seperti lari dan lainnya.

Dalam penyelidikan lebih lanjut, para peneliti percaya, kemampuan atletik dipengaruhi paparan vitamin D yang dikonsumsi ibu lebih tinggi selama hamil. Dengan demikian otot-otot tubuh pun terbentuk dengan baik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.