Sukses

Wanita di Inggris Suka Gunakan Sperma dari Denmark agar Bisa Hamil

Sebuah makalah mengungkapkan bahwa hampir setengah sperma yang diproduksi dari Denmark diimpor ke Inggris

Liputan6.com, Jakarta Wanita Inggris ternyata sangat tertarik menggunakan donor sperma dari Denmark untuk hamil. Hal tersebut diungkap dalam sebuah data yang diungkap pemerintah negara Skandinavia tersebut beberapa waktu lalu.

Mengutip theweek.co.uk pada Minggu (11/11/2018), sebuah makalah dari Department of Health and Social Care menunjukkan bahwa sperma dari Denmark memproduksi hampir setengah dari bahan reproduksi pria non-Inggris, yang diimpor ke Inggris.

Pada 2017 saja, sekitar tiga ribu sampel sperma dikirim ke Inggris dari negara Skandinavia tersebut. Dilaporkan Daily Mail, para penggunanya membayar sekitar 460 euro untuk hal itu. Bahkan, biaya ini bisa lebih tinggi.

"Sepuluh tahun lalu, pasangan heteroseksual adalah klien utama kami," kata CEO bank sperma Cryos Peter Reeslev. Pihaknya sendiri sudah mengirimkan bank sperma dari Denmark ke seluruh dunia.

"Kemudian itu bergeser ke seluruh dunia dan kami melihat lebih banyak pasangan gay. Sekarang itu menjadi ibu tunggal, wanita yang berusaha sendirian," ujar Reeslev.

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Alasan Donor Sperma dari Denmark Diminati

Menurut Head of Andrology di Sheffield Teaching Hospitals Profesor Allan Pacey, ada hubungan historis antara Inggris dan Denmark yang menjadikan para wanita Inggris menggunakan donor sperma dari Denmark.

Selain itu, Skandinavia juga dianggap memiliki sikap yang lebih sehat terhadap seks dan prokreasi

"Mereka melihatnya sebagai sesuatu yang terhormat," kata seorang penerima donor Amanda Tinker. Selain itu, penampilan pria-pria Denmar juga mendapat banyak pujian.

"Mereka adalah kelompok yang tampan, walaupun tidak semua seperti Alexander Skarsgard," ujar Tinker.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.