Sukses

Kambing Lebih Suka Orang dengan Wajah Bahagia

Penelitian ini menunjukkan bahwa kambing juga memahami isyarat dan perasaan manusia

Liputan6.com, Jakarta Seperti anjing, kambing ternyata juga mampu memahami perasaan manusia. Para peneliti di Inggris menemukan mereka juga memiliki kemampuan untuk mengerti isyarat manusia.

Melansir New York Post pada Jumat (31/8/2018), meneliti kambing dari berbagai tempat perlindungan setempat, untuk memahami seberapa baik mereka bisa memahami isyarat manusia. Dua puluh kambing, dengan komposisi jenis kelamin 12 laki-laki dan 8 perempuan, ditunjukkan gambar orang dengan ekspresi bahagia dan marah.

Kambing-kambing itu kemudian diminta untuk melihat gambar-gambar ekspresi tersebut di dalam sebuah ruang tertutup, untuk kemudian para dihitung lamanya waktu mereka berinteraksi dengan setiap foto oleh para peneliti.

Peneliti menemukan, mereka menghabiskan waktu 50 persen lebih banyak di sekitar foto-foto orang tersenyum, khususnya berinteraksi dengan gambar bahagia.

"Pertama, lebih sering dan untuk durasi yang lebih lama," kata para peneliti di studi yang diterbitkan di Royal Society Open Science tersebut.

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Interaksi dengan Hewan

Para peneliti menambahkan: "Secara keseluruhan kami menemukan bahwa kambing lebih suka berinteraksi pertama kali dengan wajah bahagia."

Ini bisa diartikan bahwa mereka sensitif terhadap isyarat emosi wajah manusia.

Para peneliti juga menemukan bahwa kambing lebih suka gambar- gambar tersebut ditempatkan di sisi kanan ruang tes. Mereka percaya, hal tersebut kemungkinan ada hubungannya dengan bias di belahan otak.

"Studi ini memiliki implikasi penting pada bagaimana kita berinteraksi dengan ternak dan spesies lain karena kemampuan hewan untuk merasakan emosi manusia mungkin tersebar luas dan tidak hanya terbatas pada hewan peliharaan," kata Dr. Alan McElligott, penulis utama studi tersebut dalam sebuah pernyataan.

Studi lain dari tahun 2016 di Biology Letters menemukan, kambing juga bisa mengembangkan hubungan sosial dengan manusia layaknya anjing.

Simak juga video menarik berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.