Sukses

Tak Hanya Manusia, Anjing Juga Bisa Terkena Flu

Hewan yang kerap disebut sahabat manusia ini ternyata juga bisa terpapar flu.

Liputan6.com, Jakarta Amerika sedang mengalami salah satu musim flu yang paling mematikan tahun ini. Selain manusia, hewan peliharaan seperti anjing ternyata juga bisa terkena flu.

Dilansir dari New York Post, Selasa (13/2/2018), Centers for Disease Control and Prevention melaporkan, aktivitas flu pada manusia meluas di 49 negara bagian di Amerika Serikat. Cornell University's College of Veterinary Medicine melaporkan sebuah kasus mengenai virus influenza anjing, H3N2, terutama di California, Kentucky, dan Ohio.

Menurut ABC News, influenza pada anjing memang tidak menular pada manusia. Namun, pemilik anjing harus waspada dengan tidak membiarkan peliharaan mereka terpapar dengan anjing lain di kandang, di taman, atau di tempat penitipan.

Sama dengan manusia, flu anjing menyebar dari anjing ke anjing saat mereka menggonggong, bersin, atau batuk.

"Tidak dapat diprediksi bagaimana ini terjadi. Ini tergantung pada kapan seekor anjing yang terkena flu, terpapar lingkungan di mana virus menyebar dengan mudah," kata Dr Amy Glaser, direktur Cornell's Molecular Diagnostics Animal Health Diagnostic Center kepada ABC.

Menurut dokter hewan, Dr Brian Collins, untuk melihat hal tersebut harus dengan mengunjungi dokter hewan.

Kepala bagian dan dosen dari Cornell University College of Veterinary Medicine Community Practice Service tersebut, demam, batuk lama, nafsu makan berkurang, kelesuan, dan kehabisan cairan dari hidung dan mata, mungkin merupakan tanda bahwa peliharaan Anda terkena flu.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Cegah menular pada hewan lain

Menurut Glaser, jika hewan peliharaan telah terpapar flu, pemilik anjing harus menjaga agar anjing beristirahat dan mendapat nutrisi yang baik. Selain itu, dia juga harus dijaga dari peliharaan lain agar H3N2 tidak menyebar di antara hewan.

Manusia yang sakit juga harus menjauh dari anjing. Karena mereka dapat terpapar dari manusia. Sebisa mungkin, hindarilah dekat dengan hewan yang sakit. Selain itu, menjaga ruangan tetap bersih agar menjamin pemulihan dan memberikan pencegahan dari penyakit juga harus dilakukan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Influenza atau common cold (pilek, selesma) adalah suatu reaksi peradangan saluran pernapasan yang disebabkan oleh infeksi virus.

    Influenza

  • anjing