Sukses

Ternyata Unggah Foto di Instagram Bisa Bikin Bahagia

Studi terbaru menunjukkan, ponsel juga bisa berdampak positif bagi kehidupan, terutama mereka yang memiliki akun Instagram.

Liputan6.com, Jakarta Ketergantungan terhadap ponsel adalah fenomena yang melingkupi kaum urban. Mengabadikan setiap momen hidup dalam media sosial jadi gaya hidup baru masyarakat modern. Tak heran jika banyak pihak terutama pakar kesehatan yang mengimbau agar kita tidak terlalu lama mengutak-atik ponsel, meletakkannya, dan meluangkan waktu untuk menikmati keadaan sekitar tanpa ponsel.

Penelitian menunjukkan kecanduan ponsel bisa berdampak buruk pada kesehatan tubuh mau pun kehidupan sosial. Tapi studi terbaru menunjukkan, ponsel juga bisa berdampak positif bagi kehidupan, terutama mereka yang memiliki akun Instagram. Kenapa?

Sekelompok peneliti melakukan sembilan eksperimen untuk mengukur kadar seberapa jauh orang menikmati waktu waktu luang mereka seperti pergi ke museum, makan, dan menjelajah kota.

Para peneliti menemukan, orang lebih menikmati momen tersebut saat bisa mengabadikannya dalam sebuah foto dan mengunggahnya ke media sosial macam Instagram ketimbang mereka hanya melakukan aktivitas tersebut tanpa mengunggah apa pun dengan ponsel. Kenapa demikian?

Ternyata hal itu terkait dengan cara kita terhubung dengan momen yang tengah berlangsung. Menurut para peneliti, mereka yang bisa memotret momen lebih terhubung dengan kondisi yang tengah berlangsung ketimbang mereka yang tidak memotret sama sekali. Secara sadar, memotret langsung obyek perhatian Anda meningkatkan rasa senang yang tengah dirasakan.

Kristin Diehl, salah seorang peneliti studi mengatakan pada Time, "Apa yang kami temukan adalah Anda melihat dunia dengan cara sedikit berbeda karena Anda melihat hal-hal yang Anda potret, hal yang sukai dan ingin diingat. Itulah yang membuat orang terhubung dengan pengalaman tersebut dan lebih menikmatinya."

Bila Anda tak punya akun Instagram, tak perlu bersedih. Menurut Kristin, tindakan merencanakan akan memotret foto lah yang membuat Anda merasa bahagia, ketimbang proses memotretnya.

Jadi jika Anda berfokus mengabadikan suasana dalam ingatan (mental photos), hal tersebut juga berlaku. Semuanya terkait dengan ingatan akan obyek yang Anda lihat, dikutip dari laman Metro.o.uk, Minggu (12/6/2016).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.