Ada Lebih dari 100 Kasus Virus Zika di Amerika Serikat

Liputan6.com, New York- Berdasarkan laporan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) terdapat lebih dari 100 kasus virus Zika di Amerika Serikat.

Hingga kini ada 116 warga negara tersebut yang positif terinfeksi virus Zika. Termasuk satu di antaranya adalah bayi yang lahir dengan kondisi mikrosefali.

Laporan ini dihimpun dari 1 Januari 2015 hingga 26 Februari 2016, namun lebih dari tiga per empat persen pasien melaporkan awal mula mereka terinfeksi Zika pada awal 2016. Pasien tersebut terdiri dari bayi yang baru lahir dengan kondisi mikrosefali hingga lansia berusia 81 tahun.

Sekitar 10 persen dari pasien yang terinfeksi virus yang ditularkan oleh nyamuk ini adalah anak-anak dan remaja. Lalu, 65 persen mereka yang terinfeksi adalah wanita seperti dikutip laman Live Science, Minggu (20/3/2016).

Sebagian besar di antara mereka terinfeksi virus tersebut karena melakukan traveling ke daerah yang sedang marak kasus virus Zika, di antaranya adalah Haiti, El Salvador, Kolombia, Honduras dan Guatemala seperti diungkap CDC.

Ada juga yang tertular karena melakukan hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi Zika. Tercatat lima kasus yang penularannya lewat hubungan seksual.

CDC telah memperingatkan kemungkinan kasus baru terjadi. Diprediksi kasus baru terjadi usai warga negara Paman Sam tersebut melakukan traveling ke daerah terdampak virus Zika.