Sukses

Air Putih Lebih Baik Ketimbang Teh untuk Berbuka Puasa

Air putih adalah cairan paling alami untuk mengembalikan cairan yang terbuang dari tubuh saat berpuasa.

Liputan6.com, Jakarta Air putih adalah cairan paling alami untuk mengembalikan cairan yang terbuang dari tubuh saat berpuasa. Air putih tidak mengandung pemanis, pewarna, bahkan pengawet yang berbahaya bagi tubuh.

Dokter Sri Sukmaniah MSc, SpGK mengatakan, penting bagi masing-masing individu untuk mengatur pola konsumsi air putih selama berpuasa. Boleh saja minum cairan jenis lain seperti teh manis, tapi jangan terlalu banyak.

Menurut Spesialis Gizi Klinik Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), terlalu banyak mengonsumsi minuman manis berkalori tinggi secara berlebih pada saat berbuka, sama saja dengan menimbun kalori berupa lemak.

"Padahal seharusnya, puasa dijadikan kesempatan untuk membantu mengurangi berat badan atau mempertahankan berat badan jika dijalankan dengan asupan gizi dan nutrisi yang sehat," kata Sri dalam diskusi 'Optimalkan Manfaat Puasa dengan Nutrisi Seimbang dan Pola Minum' di Jakarta, Rabu (3/6/2015).

Saat puasa, lanjut Sri, tubuh kita membutuhkan air putih sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari, di mana semua ini mengikuti anjuran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang berguna mengganti cairan yang hilang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.