Sukses

Operasi Pengeroposan Tulang untuk Pasien 50-60 Tahun

MAKOplasty merupakan perawatan bedah yang dirancang untuk menghilangkan rasa sakit di lutut yang disebabkan oleh keausan tulang rawan sendi.

Liputan6.com, Jakarta Pengobatan Total Knee Replacement (TKR) dilakukan bagi pasien osteoarthritis (OA) yang berusia 70 tahun. Di usia ini, kerusakan yang terjadi sudah sangat berat. Sedangkan untuk pasien di bawah usia 70 tahun, dapat dilakukan pengobatan alternatif baru menggunakan MAKOplasty.

Konsultan Ortopedi di Mount Elizabeth Novena Hospital Singapore, Dr Jeffrey Chew Tec Hock menjelaskan bahwa MAKOplasty merupakan perawatan bedah yang dirancang untuk menghilangkan rasa sakit di lutut yang disebabkan oleh keausan tulang rawan sendi.

"Prosedur bedah merawat sebagian dari dalam lutut dilakukan dengan menggunakan lengan robot yang memungkinkan ahli bedah merawat hanya pada bagian dalam lutut yang rusak,"  kata Dr. Jefrey dalam diskusi media bertema 'Operasi Robotik Memberi Harapan Bagi Penderita Nyeri Lutut' di Nirwana Lounge, Hotel Indonesia Kempinsky, Jakarta, Selasa (18/3/2014)

Orang dewasa di usia 50 hingga 60 tahun cenderung terkena gejala awal dari OA, yang berarti hanya sebagian dari lutut yang mulai aus. Menurut Dr Jeffrey, pada pasien OA, tulang rawan sendi dan juga bantalan antara tulang sendi rusak dari keausan. "Ketika tulang rawan menipis, tulang bergesekan satu sama lain. Sehingga ketika orang tua melakukan gerakan yang menambah stres pada lutut, maka akan menyebabkan rasa sakit," jelas Dr Jefrey.

Bila dibandingkan dengan TKR, MAKOplasty lebih alami. Sebab, legamen masih ada dan otot pada lutut tidak digantikan. Sedangkan pada TKR, bantalan sendi diganti menggunakan plastik, titanium dan khrome.

Dalam proses operasi, hanya memakan waktu 45 menit sampai 2 jam. Hasil operasinya diprediksi mampu bertahan sampai 25 tahun.

"Bukti ini sendiri belum ada. Karena di Singapura sendiri, dalam hal ini rumah sakit Mount Elizabeth Novena baru ada sejak 2013. Di Amerika Serikat sendiri, ada sejak tahun 2009," kata Dr Jeffrey menjelaskan.

Ketika pasien melakukan operasi MAKOplasty ini, hanya butuh waktu tiga minggu untuk pemulihan. Setelah itu, pasien bisa jongkok, naik turun tangga dan melakukan aktivitas lainnya.

"Di rumah sakit, pasien hanya butuh waktu tiga hari, dan bisa pulang ke rumah," kata dia menekankan.

Bagi Anda yang berminat melakukan operasi MAKOplasty ini, Anda dapat menggelontorkan uang sebesar USS 25 sampai 26 (sekitar Rp 200 juta)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.