Sukses

Bawang Putih, 11 Ramuan Alami yang Diklaim Ampuh Obati Jamur Pada Tubuh

Jadi panik bila terkena jamur pada tubuh! Berikut ini sejumlah bahan alami yang dipercaya ampuh mengobatinya.

Liputan6.com, Jakarta - Ringworm atau jamur kulit, merupakan infeksi yang sangat umum bagi manusia.

Jamur ini disebabkan oleh jamur Tinea yang bisa menular ke siapapun. Meski begitu ada beberapa orang yang lebih rentan, seperti mereka yang memiliki kekebalan tubuh lemah dan anak-anak.  

Gejala dari orang-orang yang terkena jamur kulit ini biasanya memiliki bercak merah, bersisik yang melingkar pada kulit atau kuku. Akan muncul pada kulit kepala dan lengan, tapi juga bisa tumbuh di bagian tubuh lainnya.

Jock itch atau gatal atlet dan athlete’s foot (kutu air) adalah beberapa jenis infeksi jamur kulit yang paling sering terjadi.

Meski ada banyak obat dokter untuk mengobatinya, pengobatan jamur kulit ini juga dapat dilakukan menggunakan bahan alami dan tetap efektif.

Berikut ini 11 bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk mengobati infeksi jamur kulit, seperti ikutip dari Medical News Today, Senin (8/6/2020):

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 13 halaman

1. Bawang Putih

Bawang putih ini bisa dijadikan bahan untuk mengatasi jamur pada kulit. Bawang putih ini efektif untuk menangani jamur seperti Candida, Torulopsis, Trichophyton, dan Cryptococcus.

Caranya, bawang putih dihancurkan dan dicampur dengan minyak zaitun atau kelapa. Setelah itu oleskan campuran tersebut pada kulit yang sakit dan tutup dengan kain kasa. Diamkan selama dua jam sebelum dibilas.

Ulang perawatan tersebut selama dua kali sehari. 

Jika pasta bawang putih menyebabkan rasa menyengat, bengkak, atau kemerahan, segera bilas dan jangan digunakan kembali.

3 dari 13 halaman

2. Air Sabun

Air sabun ini juga dapat menjaga kesehatan kulit.

Cairan ini dapat mencegah infeksi yang berkelanjutan. Seseorang harus menggunakan air sabun di daerah kulit mereka yang terinfeksi, dan juga pada kulit yang sehat.

4 dari 13 halaman

3. Cuka Apel

Seseorang dapat mencegah penularan infeksi jamur lebih lanjut di daerah tubuh lainnya dengan menjaga kebersihan. Untuk itu, coba gunakan cuka apel untuk mengobati jamur kulit. 

Cuka sari apel telah menunjukkan sifat antijamur terhadap Candida, infeksi jamur lainnya. Coba gunakan tiga kali sehari.

5 dari 13 halaman

4. Lidah Buaya

Lidah buaya ini juga cocok untuk menangani jamur pada kulit, mereka memiliki enam agen antiseptik yang menurut penelitian, menunjukkan aktivitas antijamur, antibakteri, dan antivirus.

Oleskan gel dari tanaman lidah buaya ke lokasi infeksi jamur kulit tiga atau empat kali sehari. Sensasi dingin yang ditimbulkan dapat menenangkan kulit yang gatal dan bengkak.

6 dari 13 halaman

5. Minyak Kelapa

Asam lemak dalam minyak kelapa juga dapat membunuh sel jamur dengan merusak membran mereka. Penelitian menunjukkan bahwa minyak dapat menjadi obat efektif untuk orang yang memiliki infeksi kulit. 

Jadi jangan lupa untuk mengoleskan minyak kelapa ini dua hingga tiga kali sehari pada kulit yang terinfeksi jamur.

Minyak ini juga dapat menjadi pelembab kulit, dan dapat mencegah infeksi jamur kulit di masa depan. 

7 dari 13 halaman

6. Biji Grapefruit (Limau Gedang/Jeruk Bali Merah)

Biji buah grapefruit ini juga dapat menyembuhkan infeksi jamur.

Direkomendasikan untuk mencampurkan satu tetes ekstrak biji jeruk Bali merah ini dengan satu sendok makan air. Lalu oleskan pada kulit yang terinfeksi dua kali sehari.

8 dari 13 halaman

7. Kunyit

Kunyit juga dapat menangani penyakit jamur pada kulit.

Sejumlah penelitian mengatakan bahwa kunyit memiliki kemampuan antimikroba yang luas. Jadi dapat dikonsumsi dengan teh atau makanan lain.

Untuk aplikasi topikal, campur dengan sedikit air atau minyak kelapa hingga membentuk pasta. Oleskan pada kulit. Biarkan hingga kering sebelum dibersihkan.

Kendati demikian, kunyit juga dapat menodai warna kulit yang lebih terang, namun warna akan pudar dalam beberapa saat. 

9 dari 13 halaman

8. Licorice (Akar Manis) Bubuk

Licorice atau akar manis ini juga salah satu obat yang dinilai dapat mengatasi jamur pada kulit. Obat ini paling sering digunakan di pengobatan China, karena sifatnya yang memiliki antivirus, antimikroba dan anti-inflamasi. 

Untuk mengatasi jamur, orang harus mencampurkan tiga sendok makan licorice bubuk dengan satu gelas air. 

Masak campuran tersebut hingga mendidih dan tiriskan selama sepuluh menit, campuran akan mengental dan gunakan setidaknya selama sepuluh menit sebelum dibersihkan.

10 dari 13 halaman

9. Minyak Pohon Teh (Tea Tree Oil)

Penduduk asli Australia telah menggunakan minyak pohon teh sebagai obat untuk banyak kondisi infeksi bakteri dan jamur kulit selama hampir seabad. Saat ini, obat itu sangat populer dan efektif dalam mengobati jamur kulit.

Biasanya mereka membuat campuran minyak pohon teh dengan kadar dua persen melalui pencampuran 12 tetes minyak essensial dengan 1 ons carrier oli atau minyak pelarut, oleskan campuran ini pada kulit dengan infeksi jamur kulit dua hingga tiga kali. 

Mereka yang tidak memiliki kulit sensitif mungkin dapat mengoleskan minyak pohon teh langsung ke kulit yang terinfeksi jamur, tanpa mengencerkannya terlebih dahulu.

11 dari 13 halaman

10. Minyak Oregano

Minyak oregano yang terbuat dari wild oregano (Origanum vulgare) ini juga dapat menangani jamur pada kulit. Mengandung antijamur yang kuat, yaitu thymol dan carvacrol.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minyak oregano dapat menghentikan pertumbuhan jamur Candida albicans. Cara untuk menggunakan minyak oregano ini adalah mencampurkan minyak oregano dengan minyak pelarut, seperti minyak kelapa atau biji anggur. Kemudian oleskan tiga kali sehari.

Perhatikan bahwa sebagian besar minyak oregano di pasaran mengandung oregano biasa (Origanum marjoram) daripada oregano liar, karena hanya jenis oregano liar yang bisa digunakan mengobati infeksi jamur kulit.

12 dari 13 halaman

11. Lemongrass (Minyak Sereh)

Minyak sereh ini bisa digunakan untuk mengobati jamur pada kulit, jadi campuran minyak sereh dengan minyak pelarut, kemudian oleskan dengan kapas di bagian kulit yang memiliki infeksi.

Namun bila infeksi jamur pada kulit tidak hilang selama dua minggu, maka Anda harus ke dokter.

Dokter dapat merekomendasikan menggunakan losion topikal yang dijual bebas, yang mengandung clotrimazole atau terbinafin, yang harus digunakan selama dua kali dalam sehari. Dan bila infeksi jamur Anda lebih parah, dokter mungkin akan memberikan obat dengan dosis yang lebih berat. 

 

13 dari 13 halaman

Tips Jaga Kesehatan Kulit

Namun ada juga cara untuk menjaga kebersihan kulit agar tidak tertular jamur dengan mudah, terutama untuk orang-orang seperti guru dan atlet. Berikut ini caranya:

- Menjaga kulit tetap bersih dan kering

- Tidak pernah berjalan tanpa alas kaki di kamar mandi umum atau area ganti

- Kenakan sepatu berujung terbuka atau lepas kapan pun memungkinkan untuk memungkinkan udara bersirkulasi di sekitar kaki

- Ganti kaus kaki dan pakaian dalam setiap hari

- Menjaga kuku dan kuku jari terpotong dan bersih

- Menghindari berbagi pakaian, handuk, atau linen tempat tidur dengan orang yang mengalami infeksi jamur kulit

- Cuci tangan dengan sabun dan air secara teratur - terutama setelah kontak dengan hewan, yang bisa menjadi pembawa jamur kulit

- Bawa hewan peliharaan yang terinfeksi ke dokter hewan untuk perawatan segera

- Mandi segera setelah pertandingan atau sesi latihan (untuk atlet)

- Mencuci perlengkapan olahraga secara teratur

Reporter: Yohana Belinda

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.