Sukses

Tidur Siang di Mobil, Nenek Ini Dibegal dan 'Dibuang' ke Jalan

Seorang nenek yang sedang tidur siang di dalam mobilnya tiba-tiba dirampok oleh maling.

Liputan6.com, Trenton - Malang benar nasib nenek asal New Jersey, Amerika Serikat, ini. Ketika sedang pulas tidur siang di dalam mobil, dia tak menyadari bahwa kendaraan pribadinya tersebut telah dicuri.  

Polisi negara bagian itu melaporkan, seorang maling mengeluarkan seorang wanita berusia 80 tahun yang sedang lelap tidur dari dalam mobilnya yang terparkir di pinggir jalan, menurut keterangan yang diwartakan oleh VOA Indonesia, yang dikutip pada Senin (2/9/2019).

Setelah menjalankan aksinya, ia mencuri mobil si nenek dan meninggalkan perempuan renta itu di jalan. Kepolisian Kota Hamilton dalam keterangannya mengatakan, lansia pemilik mobil tertidur di dalam mobilnya yang dia tempatkan di tepi jalan raya pada Rabu, 28 Agustus 2019, sekitar pukul 21.00 waktu setempat.

Namun, ketika terbangun, si nenek terkejut karena mendapati dirinya tergeletak di trotoar dan mobilnya lenyap pada Kamis, 29 Agustus 2019, jam 04.00 dini hari.

Polisi menyebut, perempuan tua tersebut tak ingat apa yang terjadi ketika ia tidur, padahal di badannya ditemukan luka memar dan lecet di wajah.

Kamis siang, pihak berwajib menemukan mobil si nenek di Ibu Kota New Jersey, Trenton, dalam keadaan kosong. Hingga Jumat tengah hari, polisi belum menangkap pelaku pencurian tersebut.

Saksikan Video Plihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fitur Canggih yang Bikin Maling Mobil Kebingungan

Maling mobil selalu mencari cara untuk melakukan tujuannya. Bahkan mobil yang mengadopsi fitur keyless-entry tak luput dari aksi pencurian.

Meskipun demikian, maling bisa dibuat kebingungan oleh Tesla Model 3 yang disebut anti maling. Sebab, Tesla baru saja membekali Model 3 dengan fitur baru yang membuatnya lebih aman saat parkir.

Melansir Carscoops, fitur itu bisa ditemukan pada menu "Safety & Security", pada central touchscreen di dalam kendaraan. Lalu, pemilik bisa mengaktifkan "Pin to Drive", yang mana fitur ini harus memasukkan kode verifikasi terlebih dahulu untuk menyalakannya.

Selain itu juga ada mode manual entry dari Tesla App, yang membutuhkan keycard. Serta, ada "Security Alarm" yang bisa berbunyi saat pintu dibuka menggunakan kunci yang salah.

Tesla juga mengenalkan fitur "Sentry Mode". Fitur ini akan memonitor sekitaran tempat parkir. Jika sensor mendeteksi kemungkinan ancaman, kamera pada mobil akan merekamnya dan sistem alarm akan diaktifkan.

Dengan sistem yang sangat ketat ini, diharapkan Tesla Model 3 tak menjadi sasaran maling.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.