Sukses

Badai Debu Menyelimuti Sejumlah Wilayah di Australia

Selain badai debu, Biro Meteorologi Australia juga mengeluarkan peringatan cuaca buruk sore ini, termasuk peringatan badai petir untuk Sydney dan badai debu untuk New South Wales dan Australian Capital Territory.

Liputan6.com, Sydney - Badai debu dilaporkan telah menyelimuti Melton, kawasan pinggir Melbourne, Australia. Penduduk kemudian berbagi gambar di media sosial berisi pemandangan mengerikan dari pinggiran kota yang diselimuti oleh kabut kemerahan.

Seperti dikutip dari News.com.au, Rabu (6/3/2019), badai debu diperkirakan akan bergerak menuju bandara Melbourne, diterpa angin dingin.

Badai debu diperkirakan akan membawa kualitas udara berbahaya ke lereng barat daya termasuk Albury dan Wagga Wagga, dengan kualitas udara yang sangat buruk diperkirakan melintasi Centre Tablelands, Bathurst dan Orange.

Warga di Victoria, pedesaan New South Wales (NSW) dan Australian Capital Territory (ACT) serta metropolitan Sydney telah diperingatkan tentang penurunan kualitas udara karena angin kencang diperkirakan akan membawa badai debu di seluruh negara bagian dan teritori.

Badai debu di Australia ini juga akan mempengaruhi wilayah Muswellbrook, barat daya, barat laut, dan Sydney timur.

Bureau of Meteorology (BOM) memperingatkan potensi 'angin yang merusak' saat sel badai besar menuju Sydney, sementara badai debu menyelimuti kawasan timur.

Biro Meteorologi juga mengeluarkan peringatan cuaca buruk untuk sore ini, termasuk peringatan badai petir untuk Sydney dan badai debu untuk New South Wales dan Australian Capital Territory.

BOM NSW mengatakan sel badai besar yang menerjang Richmond Utara dan Windsor adalah "ancaman langsung" bagi wilayah Sydney yang lebih besar. Sel badai kuat yang mengancam penduduk dengan "angin yang merusak" bergerak ke tenggara menuju CBD atau pusat bisnis Sydney.

Peringatan badai ganas meluas ke Hunter, Sydney Metro, bagian dari Mid North Coast, Illawarra, Central Tablelands, North West Slopes dan Plains serta Central West Slope and Plains.

Sel itu diprediksi menghantam Kota Sydney, Jembatan Pelabuhan Sydney, dan perairan Bondi Beach pada pukul 15.10, menurut peringatan BOM.

Layanan Darurat Negara Australia mengeluarkan peringatan penduduk untuk memindahkan mobil ke tempat yang aman dan menjauh dari pohon serta berada di dalam ruangan, dan menjauh dari kabel listrik atau benda-benda yang dapat menghasilkan listrik.

 

 

Saksikan juga video berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Di Canberra, Lebih dari 1.000 Rumah Mati Listrik

Sebelumnya, angin kencang yang bertiup di di Ibu Kota Australia, Canberra, telah menyebabkan lebih dari 1.000 rumah tidak mendapatkan aliran listirk. Kabut berdebu menyapu kota tersebut.

Embusan angin berkekuatan hingga 82 kilometer per jam tercatat di Kota Canberra. Akibatnya, sejumlah kabel listrik roboh dan pohon tumbang.

Salah satu perusahaan pemasok listrik, EvoEnergy, mengatakan, 1.100 rumah terputus aliran listriknya dan 18 daerah di pinggiran wilayah Canberra mengalami pemadaman listrik. Demikian seperti dikutip Australia Plus pada Senin 19 Maret 2018.

Badan Layanan Kedaruratan (ESA) di Negara Bagian ACT, mengatakan, mereka telah menerima puluhan telepon dari warga di seantero Canberra yang meminta bantuan sepanjang hari Minggu, 18 Maret 2018. Sebagian besar karena pohon-pohon yang terempas ditiup angin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.